2.417 Pedagang Pasar Kliwon Kudus Terancam Tak Bisa Jualan, Ini Sebabnya…

Ribuan pedagang Pasar Kliwon di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng) terancam tidak berjualan karena izinnya dicabut akibat tak membayar sewa kios.

2.417 Pedagang Pasar Kliwon Kudus Terancam Tak Bisa Jualan, Ini Sebabnya… Pasar Kliwon Kudus (Antara)

Semarangpos.com, KUDUS — Sebanyak 2.417 pedagang Pasar Kliwon Kudus terancam tidak bisa menjajakan dagangannya. Izin berjualan mereka di pasar tersebut terancam dicabut karena menunggak retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah (PKD) atau sewa kios.

Mengutip Antara, Jumat (23/4/2021), Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus, masih menunggu respons pedagang setelah surat penagihan tunggakan sewa kios diberikan.

Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus, Sudiharti, mengatakan pedagang yang menunggak diberikan stiker kios. Isinya tulisan “belum membayar retribusi PKD” dan meskipun demikian masih ada yang belum mau melunasi.

Baca juga: Batik Tulis Kudus Makin Diminati Selama Ramadan

Adapun total pedagang yang menunggak sebanyak 2.417 pedagang dengan nilai tunggakan mencapai Rp7 miliar. Nilai tunggakan dari masing-masing pedagang bervariasi karena disesuaikan dengan luas kios yang disewa.

Pedagang yang menunggak, ada yang beralasan belum memiliki uang dan ada yang berpegangan pada surat hak guna bangunan (HGB) hingga 2021, meskipun statusnya berakhir pada 2016.

Akan tetapi, efektif penarikan sewa kios dilakukan tahun 2018 setelah para pedagang menandatangani surat perjanjian sewa karena hingga kini belum 100 persen pedagang menandatanganinya. Sedangkan pedagang yang belum mengikat kontrak secara otomatis belum membayar sewa kios sejak tahun 2016.

Baca juga: Pekan Pertama Ramadan, Terminal Induk Kudus Masih Sepi

Di Pasar Kliwon Kudus terdapat 36 ruko, 863 kios dan 1.356 los dengan jumlah total pedagang mencapai 2.500 pedagang. Adapun tarif sewa kios maupun ruko per meter persegi Rp500 per meter persegi per hari, sedangkan los sebesar Rp250 per meter persegi per hari.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.