2019, Penjualan Toyota di Jateng & DIY Turun 8%

Penjualan mobil Toyota di wilayah Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami penurunan sepanjang tahun 2019.

2019, Penjualan Toyota di Jateng & DIY Turun 8% Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Semarangpos.com, SEMARANG – Penjualan mobil Toyota di wilayah Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami penurunan sepanjang tahun 2019.

Dealer resmi Toyota di Jateng dan DIY, Nasmoco, menyebutkan penjualan produk Toyota sepanjang 2019 ini mencapai sekitar 25.000 unit, atau turun sekitar 8% dibanding total penjualan tahun lalu yang mencapai angka 27.000 unit.

Managing Director Nasmoco Group, Fatrijanto, mengatakan turunnya penjualan mobil Toyota lebih dikarenakan pasar yang tengah lesu. Alhasil, seluruh produk pun terkena imbas termasuk Toyota.

Market memang sedang turun. Penjualan mobil di Jateng dan DIY tahun ini mengalami penurunan sekitar 12%,” ujar Fatrijanto saat menggelar jumpa pers di Keva Resto, Kota Semarang, Rabu (18/12/2019).

Kendati mengalami penurunan, Fatrijanto menyebut Toyota masih tetap menjadi market leader untuk penjualan mobil di Jateng-DIY. Bahkan market share Toyota di Jateng dan DIY selama Januari-November 2019 masih berada di atas 30%.

“Memang penjualannya turun, tapi market share kami [Toyota] justru mengalami peningkatan dibanding periode yang sama 2018. Ini tidak terlepas dari pencapaian positif sejumlah produk andalan seperti New Avanza, New Fortuner, All New Rush, New Innova, New Alphard, dan New Hi-Ace yang menguasai pasar pada segmennya masing-masing,” klaim Fatrijanto.

Fatrijanto menambahkan untuk segmen MPV Low, Avanza masih menguasai dengan market share mencapai 35,4% atau naik 2,5% dibanding periode yang sama tahun lalu. Sementara, New Fortuner menjadi market leader di segmen SUV dengan market share mencapai 33,1%.

Sedangkan di segmen SUV medium, All New Rush yang baru diluncurkan akhir 2017 mendapat respons positif dari pasar. Market share All New Rush, menurut Fatrijanto, mencapai 43,3% atau naik 8% dibanding tahun lalu.

“Sementara untuk Innova juga mengalami kenaikan pasar mencapai 3,8%, untuk New Alphard juga mencatatkan kenaikan penjualan sekitar 65,8%, dari 100 unit menjadi 152 unit. Sedangkan di segmen komersial Hi-Ace Premio tumbuh 72,5% dari 263 unit menjadi 363 unit,” jelas Fatrijanto.

Fatrijanto mengatakan kesuksean Toyota dalam menguasai pasar mobil di Jateng dan DIY tak terlepas dari kepercayaan konsumen dan berbagai program yang ditawarkan Nasmoco.

Sepanjang 2019, Nasmoco melakukan berbagai gebrakan untuk meningkatkan penjualan seperti Nasmoco YES dan Toyota Spektakuler.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.