692 Peserta Jalani SKB CPNS Kendal di Semarang

Sebanyak 629 peserta menjalani tes seleksi kompetensi bersama (SKB) penerimaan CPNS formasi 2019 Kabupaten Kendal di Gedung UTC Kota Semarang.

692 Peserta Jalani SKB CPNS Kendal di Semarang Peserta tes SKB CPNS Kendal menjalani pemeriksaan di Gedung UTC Semarang, Sabtu (19/9/2020). (Semarangpos.com-jatengprov.go.id)

Semarangpos.com, SEMARANG – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Kendal menggelar tes seleksi kompetensi bidang (SKB) penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi 2019. Tes digelar di Gedung UTC, Kota Semarang, Sabtu (19/9/2020).

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Kendal, Cicik Sulastri, menyampaikan peserta yang mengikuti tes SKB sebanyak 692 orang. Peserta menjalani tes secara bergelombang dan dibagi menjadi tiga sesi.

“Sesi I berjumlah 231 (orang) peserta, sesi II 231 (orang) peserta dan di sesi III 230 peserta,” ujar Cicik, dilansir laman Internet resmi Pemprov Jateng, Minggu (20/9/2020).

Jakarta PSBB, Jateng Belum Siapkan Anggaran

Cicik menambahkan penyelenggaraan tes SKB CPNS Kendal dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan, di mana semua peserta wajib untuk mengikuti rapid test, dan jika hasilnya reaktif, maka akan ditindaklanjuti dengan swab test.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kendal, Moh Toha, mengimbau kepada para peserta agar tetap mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

“Saya mengimbau kepada para peserta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, agar kita bisa terhindar dari bahaya persebaran Covid-19,” ujarnya.

Gelar SKB CPNS untuk 7 Kabupaten/Kota, Udinus Siapkan Ruang Khusus

Terkait dengan pelaksanaan tes, lanjut Toha, sudah dipantau dari BKN pusat. Jadi setelah pelaksanaan tes, para peserta sudah dapat mengetahui nilainya.

“Kerjakanlah dengan baik, apa yang sudah panjenengan persiapkan pada hari sebelumnya, dan mudah-mudahan diberi kemudahan dan kesuksesan,” tuturnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.