Belum Jualan, Warung Pinggir Jalan Purwodadi-Pati Malah Terbakar

Warung jajanan di pinggir jalur jalan Purwodadi-Pati, wilayah Desa Jangkungharjo, Brati, Grobogan, Jateng terbakar, Sabtu (9/5/2020) sore.

Belum Jualan, Warung Pinggir Jalan Purwodadi-Pati Malah Terbakar Petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang membakar warung milik Murni di Desa Jangkungharjo, Brati, Gronbogan, Jateng, Sabtu (9/5/2020) sore. (Semarangpos.com–Istimewa)

Semarangpos.com, PURWODADI — Kebakaran melanda warung jajanan di Desa Jangkungharjo, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (9/5/2020) sore. Warung di pinggir jalur jalan Purwodadi-Pati yang terbakar itu sempat menarik perhatian pengguna jalan.

Informasi yang dihimpun Semarangpos.com menyebutkan warung tersebut milik Murni, 55, warga Jangkungharjo. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB tersebut.

Selama ini, warung yang berada di pinggir jalan dekat jembatan tersebut buka malam hingga dini hari. Musibah kebakaran tersebut bermula ketika pemilik warung mempersiapkan makanan yang akan dijual.

Bea Cukai Jateng DIY Sebut Didi Kempot Aktif Kampanyekan Anti-Rokok Ilegal

Murni sempat memasak untuk persiapan jualan. Setelah itu ia pulang ke rumah yang berada sekitar 20 meter di belakang warung.

Tak berselang lama beberapa pengendara yang lewat di depan warung berhenti. Mereka melihat asap tebal dari bagian atas warung dan segera memberitahukan ke warga sekitar.

“Iya pas lewat kok bagian atap warung keluar asap. Beberapa pengendara lainnya juga ikut berhenti dan memberitahu warga sekitar warung,” ujar Agus kepada wartawan.

KWT Salatiga Ajak Tanam Sayur Mandiri Tekan Dampak Covid-19

Begitu warga berdatangan, api mulai membakar warung dari kayu berukuran 4 m x 5 m itu. Warga pun berupaya memadamkan api namun usaha mereka tidak berhasil.

Damkar Purwodadi

Api baru bisa dipadamkan setelah dua mobil pemadam kebakaran dari Pos Induk Damkar Purwodadi datang ke lokasi. Namun, barang dagangan di warung habis terbakar.

Kapolsek Brati AKP Asep Priyana mengatakan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Namun, dugaan sementara, api penyebab kebakaran berasal dari kompor  di dalam warung.

Aslinya Pati, Nasi Gandul Pak Memet Jadi Ikon Kuliner Semarang

Setelah mempersiapkan masakan untuk jualan, pemilik langsung pulang ke rumah. Namun, lanjutnya, diduga pemilik warung di tepi jalur jalan Purwodadi-Pati yang akhirnya terbakar itu lupa mematikan kompor yang digunakan untuk memasak.

“Sebelum membuka warung atau sebelum jualan, pemilik sempat menyalakan kompor untuk masak. Diduga lupa mematikan kompor saat ditinggal pulang. Kerugian akibat kejadian itu sekitar Rp 30 juta,” jelas Asep.

Sebelumnya, Kamis (7/5/2020) malam, rumah milik Narto, 40, warga Dusun Pulo, Desa Karanggeneng, Godong terbakar. Kebakaran tersebut diduga akibat korsleting dan sempat terdengar letupan dari atap rumah. “Pemilik rumah menderita kerugian sekitar Rp200 juta akibat kebakaran tersebut,” jelas Camat Godong Bambang Haryono.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.