Ganjar Lantik 6 Penjabat Sementara Kepala Daerah di Jateng karena Pilkada 2021, Ini Daftarnya…

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, melantik enam pejabat tinggi Pemprov Jateng sebagai penjabat sementara kepala daerah yang melaksanakan Pilkada 2021.

Ganjar Lantik 6 Penjabat Sementara Kepala Daerah di Jateng karena Pilkada 2021, Ini Daftarnya… Suasana pelantikan penjabat sementara bupati dan wali kota untuk enam daerah yang menggelar Pilkada Serentak 2021 di Kantor Pemprov Jateng, Jumat (25/9/2020). (Semarangpos.com-Humas Pemprov Jateng)

Semarangpos.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah (Jateng) menunjuk sederet pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemprov Jateng guna mengisi kekosongan kepala daerah yang daerahnya menggelar Pilkada Serentak 2021 sebagai penjabat sementara atau Pjs.

Total ada enam pejabat tinggi pratama Pemprov Jateng yang ditunjuk menjadi penjabat sementara kepala daerah. Keenam pejabat itu yakni Kepala BPKAD, Tavip Supriyanto, yang ditunjuk sebagai Pjs. Wali Kota Semarang.

Lalu, Kepala Kesbangpol Akhmad Rofai sebagai Pjs. Bupati Grobogan, Kepala Dinas ESDM Jateng, Sujarwanto, sebagai Pjs. Bupati Klaten, Asisten Pemprov Jateng, Sarwa Praman, sebagai Pjs. Bupati Purbalingga.

Ini Link Streaming Timnas Indonesia U-19 Versus Bosnia U-19…

Selain itu, penunjukkan juga dilakukan kepada Kabiro Administrasi Pengadaan Barang dan Jasa, Yuni Astuti, sebagai Pjs. Bupati Purworejo, dan Kabiro Kesra, Imam Maskur, sebagai Pjs. Bupati Rembang.

Dari enam pejabat yang dilantik tersebut, Tavip kemungkinan yang paling berpengalaman sebagai Pjs. Wali Kota Semarang. Hal itu dikarenakan sebelumnya, Tavip juga ditunjuk sebagai Pjs. Wali Kota Semarang saat Wali Kota Semarang saat ini, Hendrar Prihadi, cuti menjalani Pilkada 2017.

Sementara itu, pengukuhan para penjabat sementara kepala daerah itu dilakukan Ganjar secara daring. Sementara, wali kota dan bupati yang digantikan mengikuti dari tempatnya masing-masing melalui aplikasi Zoom.

Kerja cepat

Dalam kesempatan itu, Ganjar berpesan kepada para Pjs. Wali Kota dan Bupati untuk bekerja cepat dan tepat seperti pelaksanaan pengukuhan malam hari ini.

“Dengan waktu yang tidak lama saya pesan untuk komunikasi dengan baik persoalan pemerintahan. Khususnya terkait penanganan Covid-19. Kita tidak bisa main-main, musti dilakukan dengan disiplin tinggi,” ucap Ganjar dalam sambutannya.

Ganjar juga meminta pada para Pjs Bupati dan Wali Kota untuk mengawal kondisi daerahnya yang sedang dalam suasana Pilkada.

Dikritik Karena Gelar Konser Dangdut saat Pandemi Covid-19, Ini Jawaban Wakil Ketua DPRD Tegal…

“Pastikan ikuti ketentuan penyelenggara pemilu, karena akan muncul ketentuan terkait tahapan Pilkada, apalagi masuk kampanye. Maka, pengendalian masyarakat pasti tak mudah, koordinasi dengan forkopimda setempat,” jelas Ganjar.

Secara khusus, Ganjar juga berpesan pada Pjs Wali Kota dan Bupati tersebut untuk tidak mengizinkan segala kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan dan tak mengindahkan protokol kesehatan. Hal ini, menyusul acara dangdut yang melibatkan ribuan massa di Kota Tegal.

Ganjar juga meminta para Pjs. Bupati dan Wali Kota itu memberikan laporan setiap pekan terkait perkembangan ekonomi hingga sosial daerahnya. Ganjar meminta para Pjs juga berkomunikasi kepala daerah yang cuti dan forkominda setempat.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.