Ganjar: Lonjakan Penumpang di Jateng Selama Libur Natal Tidak Menonjol

Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, menyebut tidak ada lonjakan penumpang di Jateng selama masa libur Natal 2020.

Ganjar: Lonjakan Penumpang di Jateng Selama Libur Natal Tidak Menonjol Ilustrasi antrean kendaraan di GT Banyumanik saat libur Natal 2020. (Semarangpos.com-Imam Yuda S.)

Semarangpos.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, memastikan tidak ada lonjakan penumpang yang signifikan di Jateng selama libur Natal 2020.

Hal itu disampaikan Ganjar seusai meninjau Posko Terpadu Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Wisma Perdamaian, Kota Semarang, Selasa (29/12/2020).

Selain tidak ada lonjakan penumpang yang signifikan, Ganjar juga menilai tidak ada kejadian menonjol di Jateng selama libur Natal.

Polda Jateng Larang Petasan saat Tahun Baru

“Dari pemudik, tidak terlalu banyak lonjakannya baik menjelang libur Natal hingga arus balik. Memang ada sedikit lonjakan, tapi tidak seperti tahun sebelumnya,” ujar Ganjar kepada wartawan.

Meski begitu, Ganjar meminta tim untuk terus siaga mengingat masih ada agenda lain yakni libur akhir tahun dan tahun baru. Ia berharap tidak ada lonjakan tinggi pada hari-hari itu.

“Maka kami tetap mengimbau masyarakat untuk liburan di rumah saja. Meski begitu, kami tetap meminta tim untuk semuanya siaga,” tegasnya.

Terkait kejadian menonjol selama libur Natal, Ganjar menegaskan tidak ada kejadian berarti. Semuanya aman terkendali dan berjalan sesuai harapan.

“Hanya soal bencana, saya minta siaga karena cuaca sedang seperti ini. Maka di sini BPBD melakukan pantauan-pantauan termasuk status Gunung Merapi. Karena kondisi cuaca seperti ini dan Merapi aktif, maka masyarakat di sekitarnya mesti waspada, termasuk yang tinggal di daerah rawan bencana,” ujarnya.

Aman dan Lancar)

Sementara itu, Koordinator Posko Terpadu Nataru, Rudi Widiatmanto, menambahkan sejak tanggal 18 hingga 29 Desember, kondisi Jateng masih aman dan lancar. Tidak ada kecelakaan, kemacetan, maupun bencana yang berarti.

Rayakan Malam Tahun Baru di Semarang Hanya Boleh Sampai Pukul 23.00 WIB

“Lonjakan penumpang yang kami prediksikan, ternyata juga tidak terjadi dan tidak ada yang mengkhawatirkan. Semuanya lancar-lancar saja, termasuk penumpang KA, pelabuhan, maupun bandara,” kata Rudi.

Data Posko Terpadu Nataru, sejak tanggal 18-29 Desember tercatat ada 3.368 penumpang turun dari pelabuhan di Jateng, 70.028 penumpang dengan kereta api, 7.551 penumpang di bandara, 290.564 penumpang turun melalui terminal tipe A dan 152.317 kendaraan masuk ke Jateng.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.