Harga Bawang Putih di Batang Naik Hingga 100%

Pedagang sayur di Pasar Induk Batang menjual bawang putih Rp60.000/kg, padahal awal Februari lalu hanya Rp30.000/kg.

Harga Bawang Putih di Batang Naik Hingga 100% Pedagang sayur di Pasar Induk Batang menjual bawang putih yang harganya mencapai Rp60.000/kg. (Antara-Kutnadi)

Semarangpos.com, BATANG — Harga bawang putih di pasar tradisional Kabupaten Batang, Jawa Tengah naik bertahap dalam sepekan terakhir dari Rp30.000/kg hingga menembus Rp60.000/kg.

Sejumlah pedagang di Pasar Induk Batang, Jawa Tengah, Senin (10/2/2020), mengatakan pada awal Februari 2020, harga bawang hanya Rp30.000/kg. Harga itu kemudian meroket menjadi Rp45.000/kg, dan kini berlipat ganda menjadi Rp60.000/kg.

“Harga bawang putih naik bertahap sejak beberapa hari lalu. Kenaikan harga sangat drastis hingga mencapai Rp55.000/kg hingga Rp60.000/kg,” kata pedagang sayur, Solihati, 40.

Bangkai Tikus Berserakan di Jalanan Semarang

Ia mengatakan sebelumnya dirinya mendapat pasokan 20 kg/hari, namun kini 10 kg/hari. “Kami tidak mengetahui persis penyebab kenaikan harga bawang putih. Namun, para pedagang hanya mendengar kabar jika kenaikan harga karena minimnya pasokan,” timpal pedagang sayur lainnya, Wiwin Winarsih.

Berdasarkan distributor pemasok bawang putih itu kemungkinan susut karena terkendala cuaca di musim penghujan

Peserta Seleksi CPNS Kudus Bawa Jimat

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Batang Subianto mengatakan bahwa kebijakan pemerintah yang masih melarang impor bawang dari Tiongkok berdampak pada kenaikan harga komoditas itu.

“Saat ini, pasokan bawang dari dalam negeri belum mampu memenuhi kebutuhan konsumen sedang kini masih ada larangan impor bawang dari Tiongkok. Imbasnya, karena pasokan sedikit sedang permintaan konsumen terhadap bawang meningkat maka harga komoditas itu ikut naik,” katanya.

Ia menambahkan pemerintah sudah melakukan survei terhadap kenaikan harga bawang putih dan hasilnya akan dilaporkan pada Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) untuk mengambil langkah-langkah antisipasi.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.