Hari Konservasi Alam, Tukik-Tukik Bebas di Kebumen

Semarangpos.com, KEBUMEN — Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Jumat (14/8/2020), melepas tukik alias anak penyu dan menanam bibit cemara laut di Laguna Kalibuntu, Desa Jogosimo, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Momentum itu ia lakoni memperingati Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN).

Kegiatakn di laut Laguna Kalibuntu itu diselenggaran Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Lingkungan Hidup Kabupaten Kebumen. Peringatan Hari Konservasi Alam Nasional tersebut dihadiri pula oleh kepala Dinas Perkim LH Kebumen, perwakilan Polres Kebumen, dan perwakilan organisasi perangkat daerah terkait

Kegiatan yang dihadiri 200 peserta itu berupa pelepasan tukik dan penanaman cemara laut. Di Laguna Kalibuntu sendiri terdapat penangkaran penyu yang dikelola masyarakat setempat.

Kebun Teh Pagilaran Ratusan Tahun Eksis di Batang

Pelepasan tukik bertujuan melestarikan dan menjaga penyu dari kepunahan. Sementara itu, penanaman cemara laut bertujuan untuk menahan abrasi pantai dan sebagai pemasok oksigen bagi lingkungan.

Tukik yang dilepas dalam acara tersebut berjumlah lebih dari 200 ekor. Sampai saat ini, di penangkaran penyu Laguna Kalibuntu masih terdapat lebih dari 500 telur yang belum menetas.

Jaga Lingkungan Hidup

View this post on Instagram

Hari Konservasi Alam Nasional 2020, Wabup Lepas Tukik dan Tanam Cemara Laut Kebumen – Wakil Bupati Kebumen, H. Arif Sugiyanto, SH., menghadiri peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) yang diselenggarakan oleh Dinas Perkim LH. Acara ini dilaksanakan di Laguna Kalibuntu, Desa Jogosimo, Kecamatan Klirong, Jumat (14/8/2020). Dalam acara tersebut dilakukan pelepasan tukik dan penanaman cemara laut. Di Laguna Kalibuntu terdapat penangkaran tukik yang dikelola oleh masyarakat setempat. Pelepasan tukik bertujuan untuk melestarikan dan menjaga dari kepunahan. Sementara, penanaman cemara laut bertujuan untuk menahan abrasi dan sebagai pemasok oksigen bagi lingkungan. Tukik yang dilepas berjumlah lebih dari 200 ekor. Sampai saat ini, di penangkaran tukik Laguna Kalibuntu masih terdapat lebih dari 500 telur yang belum menetas. Sementara, peserta yang mengikuti acara ini sebanyak 200 peserta. Wabup mengapresiasi diselenggarakannya kegiatan pelepasan tukik dan penanaman cemara laut ini. Dalam sambutannya, Wabup menyampaikannya dengan adanya penangkaran tukik menunjukkan kepedulian masyarakat terhadap kelestarian lingkungan, khususnya di wilayah pesisir selatan Kebumen. "Adanya penangkaran tukik ini menunjukkan bahwa masyarakat peduli terhadap kelestarian lingkungan. Hal ini juga menunjukkan bahwa wilayah laut di Kabupaten Kebumen masih sehat, dan kita harus menjaga bersama-sama", ujar Wabup. Selanjutnya, Wabup berpesan kepada seluruh masyarakat untuk selalu berkarya dalam melestarikan lingkungan. Wabup juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama senantiasa menjaga kelestarian lingkungan. Wabup beserta rombongan juga menandatangani dukugan terhadap program konservasi lingkungan yang dinamai "My Darling" (Masyarakat Sadar Konservasi Lingkungan). Turut hadir dalam acara tersebut Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas Perkim LH Kabupaten Kebumen, Dandim 07/09, perwakilan Polres Kebumen, dan perwakilan OPD terkait. #humaskebumen

A post shared by Humas Pemkab Kebumen (@humaskebumen) on Aug 13, 2020 at 8:36pm PDT

Wakil Bupati Arif Sugiyanto dalam sambutannya menyampaikan apresiasi penyelenggaraan kegiatan pelepasan tukik dan penanaman bibit cemara laut itu. Penangkaran penyu, katanya, dapat menunjukkan kepedulian masyarakat terhadap kelestarian lingkungan hidup, khususnya di wilayah pesisir selatan Kebumen.

Coba Lumpia Nan Legendaris di Malioboro Jogja

“Adanya penangkaran anak penyu ini menunjukkan bahwa masyarakat peduli terhadap kelestarian lingkungan. Hal ini juga menunjukkan bahwa wilayah laut di Kabupaten Kebumen masih sehat, dan kita harus menjaga bersama-sama,” ujar Arif Sugiyanto.

Arif Sugiyanto berpesan kepada seluruh masyarakat untuk selalu berkarya dalam melestarikan lingkungan hidup. Wabup juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama senantiasa menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Wabup beserta rombongan juga menandatangani dukugan terhadap program konservasi lingkungan yang dinamai My Darling alias Masyarakat Sadar Konservasi Lingkungan.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya