Hindari Covid-19, Luhut Binsar Pandjaitan Batal ke Salatiga
Menteri Koordinator Kemaritiman, dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, batal ke Salatiga, Jawa Tengah, karena virus corona jenis baru (covid-19).
Semarangpos.com, SALATIGA — Menteri Koordinator Kemaritiman, dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, batal bertandang ke Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (17/3/2020). Pembatalan itu menyusul merebaknya virus corona jenis baru (covid-19).
Luhut dijadwalkan menjadi keynote speakers dalam Leaders Forum yang diadakan di Balairung Kampus Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Selasa. Namun acara itu ditunda menyusul merebaknya Covid-19.
Penundaan Leaders Forum itu dibenarkan Rektor UKSW, Neil Samuel Rupidara, dalam edaran resminya, Sabtu (14/3/2020) malam. Penundaan merupakan upaya membatasi penyebaran virus covid-19 dari luar kampus UKSW.
Alumni Unnes Menggugat Kirim Karangan Bunga demi Kritik Rektor Fathur Rokhman
Kendati begitu, Neil menyebutkan acara tersebut tidak akan dibatalkan. Sejauh ini pimpinan UKSW masih terus memantau kondisi untuk memutuskan kapan forum tersebut akan diadakan.
“Kegiatan ini akan diputuskan kemudian, menyesuaikan perkembangan kondisi dan koordinasi UKSW dengan berbagai pihak,” ujar Neil.
Tunda Kegiatan Massal
Di samping itu, manajemen UKSW juga memutuskan agar semua unit membatalkan atau menunda kegiatan yang bersifat mengumpulkan orang banyak. Lebih khusus, kegiatan itu melibatkan warga dari luar UKSW atau berasal dari daerah yang dinyatakan terinfeksi covid-19.
Leaders Forum merupakan forum diskusi ekonomi dan politik yang digelar akademisi UKSW. Forum ini rencananya bakal membahas tantangan ekonomi dan politik menyongsong era baru di tahun 2025.
Ditolak di Surabaya, Kapal Pesiar MV Colombus Bersandar di Semarang
Selain Luhut Binsar Pandjaitan, Deputi menteri Keuangan Bidang Kebijakan Penerimaan Negara, Robert Leonard Marbun, juga menjadi keynote speakers di acara yang sama. Acara seminar dan diskusi ini mengundang pula sejumlah pengusaha.
Mereka antara lain Presiden Direktur Jamu Sido Muncul, Irwan Hidayat; Owner Nasmoco Grup, Diah Kurnia Ramadhini; dan Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Sudhamek Agoeng Waspodo. Seminar itu rencananya dihadiri pengusaha-pengusaha nasional, pegiat UMKM, Sinode gereja pendukung UKSW, hingga mahasiswa.
Imbauan untuk penundaan atau pembatalan agenda kegiatan juga disampaikan Wali Kota Salatiga Yuliyanto. Pemkot bakal membatalkan pertemuan dengan banyak orang, salah satunya upacara pembukaan kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang rencananya digelar Senin (16/3/2020). Kendati begitu kegiatan TMMD tetap berjalan normal meski tanpa upacara pembukaan.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Rektor UNS Sebut AMSI Jateng Digital Awards 2022 Dorong untuk Semakin Digitalisasi
- 3 Siswa di Madiun Tidak Diperkenankan Ikut PTM
- PDGI Catat Ada 40 Dokter Gigi di Semarang Terpapar Covid-19 Selama Pandemi
- Innalillahi! 99 Anak Salatiga Kehilangan Orang Tua Gegara Covid-19
- Jelang IBL 2022, The Saints Salatiga Ganti Pelatih
- Bukan Hanya Covid-19, TBC Juga Ancam Kesehatan Warga Semarang
- Monopoli Jateng Gayeng Jadi Cara Perempuan Salatiga Populerkan Jateng
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.