Ini Daerah di Jateng yang Alami Lonjakan Covid-19 Pasca-Lebaran

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah atau Pemprov Jateng menyebut ada beberapa daerah di wilayahnya yang mengalami lonjakan kasus Covid-19 pasca-Lebaran 2021.

Ini Daerah di Jateng yang Alami Lonjakan Covid-19 Pasca-Lebaran Ilustrasi virus corona atau Covid-19. (Dok. Solopos/Freepik.com)

Semarangpos.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, menyebut ada beberapa daerah di Jateng yang mengalami lonjakan kasus Covid-19 pasca-libur Lebaran 2021.

Daerah yang mengalami lonjakan kasus Covid-19 itu antara lain Kabupaten Semarang, Demak, Pati, Kudus, dan Grobogan.

“Iya, ada beberapa daerah di Jateng yang mengalami lonjakan kasus Covid-19 pasca-Lebaran. Beberapa daerah itu antara lain Kabupaten Semarang, Demak, Pati, Kudus, dan Grobogan,” ujar Ganjar kepada wartawan seusai mengikuti rapat virtual dengan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, di kantornya, Selasa (18/5/2021).

Baca juga: Penyekatan Pemudik di Bekasi Jebol, Ganjar Minta Pintu Masuk Jateng Diperketat

Ganjar tidak memperinci berapa penambahan kasus di masing-masing daerah tersebut. Meski demikian, ia menyebut lonjakan kasus Covid-19 paling banyak terjadi di wilayah Kabupaten Pati.

“Soalnya Pati itu datanya flat. Kemungkinan penambahannya di sana paling besar,” tutur Ganjar.

Disinggung penyebab terjadinya lonjakan kasus Covid-19, Ganjar menyatakan bukan berasal dari pemudik. Hal ini dikarenakan jumlah pemudik yang masuk ke Jateng di tengah larangan mudik Lebaran tidak terlalu besar, yakni sekitar 600.000 orang.

Klaster Keluarga

Menurut Ganjar, penyebab lonjakan kasus itu lebih dikarenakan munculnya klaster penularan Covid-19 di lingkungan keluarga.

“Sekarang ini yang banyak justru dari klaster keluarga. Kalau dari pemudik malah enggak. Klaster keluarga banyak yang bermunculan,” tutur Ganjar.

Ganjar pun berharap lonjakan kasus ini membuat masyarakat lebih waspada terkait bahaya Covid-19. Ia meminta masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan menunda bepergian meski masih dalam suasana Lebaran.

Baca juga: Cerita Didik yang 20 Jam Kendarai Bajaj untuk Mudik dari Jakarta ke Boyolali

Lonjakan kasus Covid-19 di Jateng ini juga terpantau dalam laman Internet corona.jatengprov.go.id, dalam dua hari terakhir, 17-18 Mei 2021. Pada Senin (17/5/2021), tercatat ada tambahan kasus baru Covid-19 mencapai 943 orang. Sedangkan pada Selasa (18/5/2021), jumlah kasus baru bertambah 1.439 orang.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Jateng hingga saat ini mencapai 193.941 orang. Perinciannya, kasus aktif 5.976 orang, kasus sembuh 175.651 orang, dan kasus kematian 12.314 orang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.