Kapolsek di Rembang Tabrak Rumah dan 2 Meninggal, Polda Jateng Turun Tangan
Kapolsek di Rembang berinisial S menabrak rumah dan dua orang penghuninya meninggal. Polda Jawa Tengah turun tangan terkait kasus itu.
Semarangpos.com, Rembang — Kapolsek di Rembang berinisial S menabrak satu unit rumah dan dua orang penghuninya meninggal dunia. Polda Jawa Tengah turun tangan terkait kasus itu.
Kapolsek di Rembang berpangkat Iptu tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan. “Ditangani di Polda,” kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Iskandar F. Sutisna kepada wartawan saat melakukan kunjungan kerja di Rembang, Selasa (26/5/2020).
Iskandar menjelaskan pihaknya juga masih mendalami keterangan dari saksi yang menyebutkan mencium bau alkohol dari arah Kapolsek sesaat setelah tabrakan.
Warga Karanganyar Adaptasi dengan Era New Normal, Seperti Apa Bentuknya?
“Untuk bau alkohol, kami masih pendalaman dulu. Kami perlu pembuktian juga. Tidak bisa kami katakan, bau itu serta-merta. Perlu pembuktian, kemudian dari forensik laboratorium kami juga akan melakukan itu,” ujarnya.
Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Senin (25/5) sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu Iptu S mengendarai mobil Isuzu Panther bernomor polisi L 1476 GK menabrak satu unit rumah dan menewaskan dua penghuni rumah yakni anak balita perempuan usia 3 tahun dan neneknya Yasri, 50.
Jalan Lawu Karanganyar Dibuka Lagi, PKL Alun-Alun Boleh Berjualan Kembali
“Ya kondisinya [sopir] kayak orang mabuk, soalnya bau minuman [alkohol]. Iya sempat dekat itu mulutnya sama saya itu, pas hadapan sama saya,” kata Mahfudz saat ditemui wartawan di rumah duka, Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Rembang, Selasa (26/5/2020).
Bau Alkohol
Tak hanya mencium bau alkohol, Mahfudz menyebut Iptu S. juga tampak gagap saat diajak bicara. Selain itu, dia melihat bola mata Iptu S. berwarna merah.
“Agak gagap, kalau orang mabuk kan omongannya enggak jelas, matanya merah,” jelasnya.
Di Rumah Saja? Yuk Intip Resep Wedang Tahu Khas Kota Semarang…
Selain itu, Iptu S. juga sempat mengelak ketika ditanya sopir mobil yang menabrak rumahnya itu. Baru setelah Mahfudz akan merusak mobil itu, Iptu S. mengakui perbuatannya.
“Pas saya mau mukul kaca mobil itu, baru pak polisi tadi ngaku kalau itu mobilnya. Nah kalau ngaku sejak awal kan saya tidak emosi seperti ini,” terangnya.
Video Suara Tangis Kuntilanak di Rumah Kontrakan Boyolali Gegerkan Media Sosial
Baca Juga
- 2 Pemotor di Semarang Ditemukan Meninggal Dunia di Saluran Air
- Dua Pemotor Terseret Banjir Bandang di Kendal Ditemukan, Begini Kondisinya…
- Kecelakaan di Tol Sragen, Wakil Ketua DPRD Pekalongan Meninggal Dunia
- Truk Alami Kecelakaan di Papua, Dua Prajurit Banteng Raiders Semarang Gugur
- Aptrindo Jateng-DIY Bakal Pecat Sopir Truk Oleng
- Tertimbun Galian C, 3 Penambang di Grobogan Meninggal Dunia
- Pendaki asal Solo Terpeleset di Gunung Sindoro
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.