Kendarai Sepeda, Warga Grobogan Tewas Tertabrak Kereta

Semarangpos.com, PURWODADI — Sudarmin, warga Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (19/2/2020), meninggal dunia akibat tertabrak kereta api barang.

Manajer Humas PT KAI Daops IV Semarang Krisbiyantoro yang dihubungi Kantor Berita Antara dari Kudus, mengakui kecelakaan terjadi di antara Stasiun Gubug dan Tegowanu. Musibah itu terjadi di perlintasan tanpa palang pintu Desa Medani, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, Jateng.

Berpijak pada peraturan perundang-undangan yang memprioritaskan kelancaran perjalanan kereta api, sang manajer humas KAI itu memastikan jalur keretanya aman. “Meskipun demikian, jalur kereta tetap aman dan lancar,” tukasnya sebagaimana dipublikasikan Antara, Kamis (20/2/2020).

Pengendara Motor di Semarang Tergencet Truk

Menurut Camat Tegowanu Yunus Suryawan kecelakaan yang menelan korban jiwa itu terjadi di Km. 24+900 hilir antara Gubug-Tegowanu. Kecelakaan itu di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Medani tersebut diperkirakan terjadi pada Rabu pukul 12.15 WIB.

Kronologisnya, korban Sudarmin warga Desa Sukorejo, Kecamatan Tegowanu mengendarai sepeda angin dari arah utara hendak menyeberang perlintasan tanpa palang. Saat tertabrak kereta itu, kata dia, ada KA petikemas Kalimas–Tanjung Priok dengan nomor loko KA 2523 berjalan dari arah timur menuju ke barat.

Sesampai lokasi kejadian, korban yang ragu-ragu saat akan menyeberang perlintasan tersebut akhirnya terserempet kereta. Korban mengalami luka pada leher, kaki, serta tangan hingga mengembuskan napas terakhir.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya