Misa Malam Paskah Serukan Umat Bantu Warga Terkarantina Covid-19

Uskup Agung Semarang Mgr. Robertus Rubiyatmoko memimpin Misa Malam Paskah, Sabtu (11/4/2020) malam yang disiarkan secara live streaming dari Katedral Semarang.

Misa Malam Paskah Serukan Umat Bantu Warga Terkarantina Covid-19 Uskup Agung Semarang Monsinyur Robertus Rubiyatmoko (tengah) didampingi dua pastor memimpin Misa Malam Paskah secara live streaming dari Gereja Santa Perawan Maria Ratu Rosario Suci Katedral Semarang, Sabtu (11/4/2020) malam. (Antara-Komisi Komsos KAS)

Semarangpos.com, MAGELANG — Uskup Agung Semarang Monsinyur Robertus Rubiyatmoko memimpin Misa Malam Paskah yang disiarkan secara live streaming dari Gereja Santa Perawan Maria Ratu Rosario Suci Katedral Semarang, Sabtu (11/4/2020) malam.

Ia menyerukan umat Katolik membantu warga terkarantina karena pandemi Covid-19. Bantuan bagi sesama manusia yang harus menjalani karantina mandiri karena pandemi virus corona jenis baru pemicu Covid-19, sebagai ungkapan suka cita atas berkah Paskah tahun ini.

“Justru kita harus memberikan perhatian dengan baik, menyiapkan apa yang menjadi kebutuhan mereka, sehingga ketika mereka harus berkarantina di rumah, harus tinggal di rumah supaya tidak menularkan virus, mereka berkecukupan dan tidak mengalami kesulitan yang besar,” katanya dalam khotbah Misa Malam Paskah yang diikuti Kantor Berita Antara dari Magelang.

Gaji Pemain PSIS Dipotong 75% Gara-Gara Covid-19

Dalam situasi pandemi virus corona saat ini, kata dia, solidaritas umat harus diwujudkan terutama kepada mereka yang membutuhkan. Ia mengajak umat melihat sekitar tempat tinggal masing-masing untuk mengetahui siapa di antara mereka yang paling membutuhkan pertolongan, antara lain keluarga dan tetangga, orang tua, dan mereka yang sakit, apalagi terpapar virus corona.

Mereka yang sakit, apalagi terpapar virus corona, katanya, kadang-kadang disingkirkan masyarakat karena mereka takut ketularan. Kepedulian umat dalam situasi saat ini, katanya, termasuk terhadap para tenaga medis, perawat, dokter, dan karyawan rumah sakit yang juga terkadang dijauhi masyarakat. Padahal, katanya, mereka telah bekerja keras dan bertaruh nyawa untuk keselamatan sesama dan kesehatan masyarakat

Yesus Menebusnya

Ia juga menyebut pentingnya umat Katolik mewujudkan suka cita Paskah. Pasalnya, pada saat itu Yesus telah menebus dosa manusia melalui kebangkitan dari kematian-Nya. Yesus memberikan perhatian kepada mereka yang kekurangan secara ekonomi, terutama dalam situasi pandemi Covid-19.

Apindo Jateng Akui Puluhan Perusahaan Setop Produksi

“Kita semua dipanggil untuk mewartakan kabar suka cita ini. Memegang erat amanat Yesus ini dengan penuh semangat dan suka cita,” ujar Uskup Ruby yang memimpin umat Katolik di sebagian wilayah Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta itu.

Ia menjelaskan Paskah sebagai pembebasan manusia dari dosa itu, menjadi pengalaman kebangkitan umat dari ketakutan atas situasi kehidupan. “Kita pun bersuka cita, kita pun bergembira, karena kita semua mengalami pembebasan dari dosa, karena Tuhan telah menyelamatkan kita dari kuasa kegelapan. Dia telah menghalau kegelapan yang selama ini mencengkeram, mencekam kita,” katanya.

Jangan Takut!

Pesan Yesus kepada para rasul dan murid setelah kebangkitan dari kematian-Nya, yakni, “Jangan takut”. Pesan itu juga ditujukan kepada umat yang saat ini mengalami kecemasan dan ketakutan karena pandemi virus corona.

“Takut terjangkit, takut akan kematian, takut akan hari esok, takut akan kehilangan pekerjaan, takut akan keluarga kita yang tidak sejahtera, takut ada macam-macam hal lain yang bisa muncul karena situasi yang kita hadapi ini,” katanya.

Pengusaha Jateng Buka Wacana Cicil Pembayaran THR 2020

Ia mengajak umat mengubah ketakutan karena pandemi virus itu menjadi pengharapan. Pasalnya, Paskah mestinya memperkuat iman akan Tuhan Yesus yang selalu menyertai dan menyelenggarakan segala sesuatu untuk kebaikan manusia.

“Tuhan akan menyelenggarakan yang terbaik untuk kita. Dibarengi dengan sikap kehati-hatian dan kewaspadaan agar kita sungguh-sungguh aman dari wabah virus corona. Kalau harus keluar rumah, keluarlah namun dengan berhati-hati dan waspada,” katanya.

Perayaan Misa Malam Paskah secara live streaming dipimpin Uskup Ruby didampingi dua pastor itu. Acara itu antara lain ditandai dengan upacara cahaya, pengucapan pembaruan janji baptis, doa umat, komuni batin, dan pemberkatan kepada umat. Termasuk juga semua hal itu secara khusus dilakukan untuk anak-anak.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.