Om Hao Buka Rahasia Soal Benda Pusaka
Kisah Tanah Jawa melalui video Praktikum Metafisika yang diunggah di Youtube dibahas tentang benda spiritual yang difungsikan sebagai benda pusaka.
Semarangpos.com, KARANGANYAR — Kisah Tanah Jawa melalui video berjudul Praktikum Metafisika (Part 1) yang diunggah di Youtube, Sabtu (25/7/2020), membahas tentang benda-benda spiritual yang difungsikan sebagai benda pusaka. Benda spiritual itu antara lain minyak duyung, semar mesem, endhog ireng, mustika duyung, dan sebagainya.
Kisah Tanah Jawa melakukan kegiatan berupa penyelidikan terhadap sejarah, mitos, dan cerita mistis di tanah Jawa. Bonaventura D. Genta, Hari Kurniawan alias Om Hao, serta Mada Zidan alias Mbah K.J. adalah para personelnya. Seorang anggota bernama Om Hao memiliki bakat retrokognisi sehingga mampu melihat kembali suatu peristiwa yang pernah terjadi pada masa lampau.
Pada konten obrolan santai kali ini, Om Hao membawa beberapa benda pusaka. Selanjutnya, dia dan Genta akan menganalisis barang tersebut secara metafisika. Metafisika adalah ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan hal-hal tak terlihat.
Inilah Beberapa Cerita Seram di Undip Semarang
Ia memberi informasi bahwa benda-benda itu dalam keadaan kosong sehingga aman. Sebenarnya, barang tersebut bisa diisi oleh berbagai macam makhluk astral atau sosok gaib yang bisa menyerupai wujud tertentu. Salah satunya adalah genderuwo.
Om Hao mengungkapkan perbedaan antara jin qorin dan jin khodam. “Jadi kadang qorin itu yang menempel atau mengikuti di tubuh manusia. Kalau khodam itu yang ditarik sebenarnya. Bentuknya sama makhluk astral, jin gitu, tapi biasanya kalau khodam ada di mustika atau pusaka,” jelasnya.
Minyak Duyung
Barang pertama disebut sebagai minyak duyung. Fungsinya untuk “memberi makan” sosok gaib yang tinggal di benda itu. Om Hao menyampaikan bahwa makhluk tak kasatmata tersebut makan dengan cara mengisap bau-bauan.
Kisah Tanah Jawa Ungkap Konsekuensi Pelaku Teluh
Benda lainnya disebut dengan istilah mustika duyung. Fungsinya sebagai penjaga dalam hal perikanan. Menurut Om Hao, duyung dalam metafisika itu ada. Ia menunjukkan wujud duyung mirip dengan gambar yang menghiasi botol minyak duyung tadi.
Dia juga berkata bahwa sosok astral berbentuk manusia setengah ikan dapat memelihara ikan. Jika ikan yang diambil nelayan merupakan hewan peliharaan tersebut, maka dia dan keluarganya bisa sakit atau bahkan meninggal.
“Kasarannya gitu ya. Ini cuma praktikum. Nanti kami dianggap musyrik atau syirik, bukan,” kata Om Hao. Genta pun menegaskan bahwa mereka sekadar memberi tahu masyarakat terkait hal tadi.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Serem! Ada Kuburan di Tengah Jalan di Semarang
- Konon Santri Tidak Mau Salat Bakal Jadi Monyet di Masjid Ini
- Konon Dijaga Ular Raksasa, Pohon Randu Jejer Pemalang Tak Boleh Ditebang
- Ini 5 Tempat Paling Angker Di Wonogiri, Mau Uji Nyali?
- Gunakan Mitos, Desa di Magelang Sukses Konservasi Lingkungan
- Cerita Warga Mimpi Ketemu Mbah Petruk dan Wangsit Soal Erupsi Merapi
- Serem! 20 Karyawati Pabrik Tas di Boyolali Kesurupan
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.