Pandemi Covid-19 Tak Boleh Halangi Jateng Tangkal Penyakit Lain!

Semarangpos.com, SEMARANG — Serangan virus corona mestinya tak mengganggu Jateng menangkal penyakit lain. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta seluruh puskesmas di wilayahnya tetap memberikan pelayanan imunisasi ibu hamil dan anak bawah lima tahun (balita) saat pandemi Covid-19.

“Saya minta semua puskesmas melayani imunisasi. Kalau ada ibu hamil atau [anak] balita datang harus dilayani dengan baik. Jangan sampai terjadi degenerasi karena pandemi, jangan sampai itu,” katanya sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara saat berkunjung ke Puskesmas Gayamsari, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (29/5/2020).

Suntikan semangat untuk menangkal merebaknya penyakit selain Covid-19 di Jateng tersebut disampaikan Gubernur Ganjar Pranowo menanggapi banyaknya keluhan masyarakat terkait dengan pelayanan imunisasi.

Legenda Baturraden Nan Tragis Bak Romeo-Juliet

Orang nomor satu di Jateng itu meminta puskesmas-puskesmas terus gencar melakukan sosialisasi ancaman penyakit serta penangkalnya kepada masyarakat lewat kader-kader posyandu. “Tolong digiatkan ya, jangan sampai karena pandemi, orang lupa imunisasi,” ujarnya.

Dijadwal Ulang

Kepala Puskesmas Gayamsari Sri Ani Handayani mengatakan bahwa program imunisasi tetap dijalankan selama masa pandemi. Tetapi, diakuinya pelayanan imunisasi terjadwal dan dipisah dengan pelayanan umum.

“Jadi kami pakai pendaftaran ‘online’, nanti langsung dijadwalkan. Biasanya imunisasi kami lakukan terpisah harinya dengan pelayanan umum agar semuanya terjaga,” katanya.

Inilah Cerita Benteng Willem II Ungaran

Ia mengklaim program imunisasi tetap berjalan normal meskipun ada pandemi Covid-19. Di hadapan Gubernur Jateng itu, ia mengklaim program imunisasi tetap dilaksanakan.

“Selama ini masih berjalan, jadi tidak terganggu meskipun ada wabah Covid ini,” kilahnya.

Sebelumnya, Ganjar Pranowo melalui akun Youtube-nya mengunggah video berjudul “Jangan Tunda Imunisasi Anak Karena Corona”. Video itu dirilis setelah muncul keluhan sejumlah warga yang mengaku kesulitan melakukan imunisasi setelah muncul pandemi Covid-19.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya