Pasien Covid-19 di Salatiga Tambah 5, Total Kasus 180

Kasus positif Covid-19 di Kota Salatiga Jawa Tengah kembali mengalami penambahan dan total telah mencapai angka 180 orang yang terpapar.

Pasien Covid-19 di Salatiga Tambah 5, Total Kasus 180

Semarangpos.com, SALATIGA – Kasus konfirmasi Covid-19 di Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) terus mengalami peningkatan. Bahkan, per Kamis (10/9/2020) ada tambahan lima pasien baru yang dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 atau virus corona.

Kelima pasien itu masing-masing merupakan laki-laki usia 24 tahun warga Kelurahan Ledok, perempuan 48 tahun dari Kelurahan Cebongan, anak perempuan berusia 9 tahun dan perempuan 38 tahun dari Kelurahan Kalicacing, dan laki-laki berusia 52 tahun dari Kelurahan Randuacir.

Dengan tambahan lima pasien itu, total saat ini sudah ada 180 kasus positif Covid-19 di Kota Salatiga. Dari jumlah itu, 27 orang masih menjalani perawatan baik di rumah sakit maupun di rumah, 150 orang dinyatakan sembuh, dan 3 orang meninggal dunia.

Budget 1 M, PSISa Salatiga Gandeng 4 Bapak Asuh

Sementara jumlah pasien kasus probable sebanyak dua orang, suspect mencapai 31 orang, dan kategori pasien kontak erat mencapai 94 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, Siti Zuraidah, mengatakan jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Salatiga terus mengalami peningkatan dari hari ke hari. Kondisi ini pun membuat Kota Salatiga masuk dalam kategori zona oranye.

“Posisi Salatiga pekan ini masuk zona oranye, artinya penularan Covid-19 masuk kategori risiko sedang. Harapan kita status ini bisa turun, jadi zona kuning atau zona hijau,” tutur Zuraidah, Kamis sore.

Disiplin

Zuraidah pun mengajak warga Salatiga untuk kembali menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin, Terlebih bagi warga yang masih kerap melakukan aktivitas di luar rumah dan berinteraksi dengan banyak orang.

Limbah Pabrik Tekstil Cemari Sungai Elo Temanggung, Warga Mengeluh Gatal-Gatal

“Kasus Covid-19 terus meningkat, termasuk di Salatiga. Maka itu, buat yang sering beraktivitas di luar rumah kami mohon untuk tetap menjalankan protokol kesehatan. Tetap memakai masker agar tidak menularkan dan membawa virus ini ke rumah,” imbuh Zuraidah.

Zuraidah mencontohkan pasien kasus 172, yakni seorang laki-laki berusia 38 tahun asal Kelurahan Kalicacing. Ia dinyatakan terpapar Covid-19, Senin (7/9/2020) dan menularkan kepada istri dan anaknya.

Istri dan anak perempuannya yang masih berusia 9 tahun akhirnya dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 pada Kamis ini.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.