PLN Jateng Klaim Pulihkan Listrik Pascarobohnya Tower di Rembang
PLN Jateng dan DIY mengklaim berhasil memulihkan aliran listrik yang sempat terganggu akibat robohnya tower SUTT di Rembang.
Semarangpos.com, SEMARANG — PLN Distribusi Jateng dan DIY, Jumat (28/2/2020), mengklaim telah berhasil memulihkan aliran listrik yang sempat terganggu akibat robohnya tower transmisi saluran udara tegangan tinggi (SUTT) di Rembang, Jawa Tengah.
Senior Manager General Affairs PLN Distribusi Jateng dan DIY, Elly Oktaviani Ciptati, mengatakan saat ini layanan listrik PLN sudah dapat dinikmati secara normal. Ia memastikan apabila masih ada wilayah yang listriknya padam, maka itu karena gangguan yang sifatnya lokal.
“Aliran listrik telah pulih seluruhnya pada Kamis 27 Februari 2020 pukul 17.00 WIB dengan manuver jaringan, jika ada wilayah yang padam, hal tersebut disebabkan gangguan yang bersifat lokal,” kata Elly.
Ada yang Menempeli Sutradara Billy Christian di Lawang Sewu
Sebelumnya, Selasa (25/2/2020) sekitar pukul 23.26 WIB, tower SUTT milik PLN roboh. Tower No. 67 SUTT 150 kV Rembang-Pati dan Rembang-PLTU Rembang ini mengalami gangguan karena perubahan struktur tanah yang disebabkan oleh cuaca ekstrem.
Gangguan tersebut sempat mengakibatkan listrik di sebagian besar wilayah Kabupaten Rembang, Blora, dan Pati mengalami padam. Upaya normalisasi pun dilakukan tim PLN yang bekerja 24 jam dan total jam kerja yang dihabiskan untuk pemulihan sekitar 40 Jam dengan melibatkan 100 orang personel.
Guru Besar Unnes Minta Mendikbud Turun Tangan Atasi Polemik Kampus
Dari sisi transmisi, tambah Elly, sampai dengan saat ini, PLN Jateng dan DIY masih berusaha membangun tower transmisi sementara yang lokasinya di dekat tower yang roboh.
Elly menegaskan untuk mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terjadi lagi, PLN akan melakukan investigasi lebih mendalam dengan melibatkan akademisi. Mereka bakal melakukan penyelidikan terkait penyebab robohnya tower.
“Kepada pelanggan yang terdampak padam, kami sampaikan saat ini aliran listrik sudah kembali normal 100%. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kejadian ini,” klaim Elly sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Pandemi Covid-19, 4,8 Juta Warga Jateng Bebas Tagihan Listrik
- PLN: PLTU Batang Itu Gede, Mungkin Rampung 2020
- PLN Jamin Listrik 9 Kawasan Industri Baru Jateng Cukup
- PLN Jateng Siapkan SPLU Baru demi Langit Biru
- PLN Pastikan Tampung Listrik PLTSa Jatibarang
- Komisi VII DPR Datangi Lagi PLTU Tanjung Jati B, Limbah Jadi Alasan…
- LISTRIK JATENG : Pelayanan Diklaim PLN Kaver 96% Jawa Tengah
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.