Polres Blora Kumpulkan Perguruan Silat, Ada Apa?

Semarangpos.com, BLORA – Sebanyak enam pimpinan perguruan silat di Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng) dikumpulkan di Mapolres Blora, Kamis (27/8/2020). Mereka dikumpulkan untuk melakukan kesepakatan dan deklarasi damai antarperguruan silat se-Blora.

Kapolres Blora, AKBP Ferry Irawan, mengatakan tujuan dikumpulkannya perguruan silat itu tak lain untuk meningkatkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Blora. Terlebih lagi, Blora saat ini sedang berada dalam masa Pilkada 2020.

“Kita di sini menyamakan persepsi, untuk bersama menjaga situasi agar tetap aman, damai, dan sejuk. Terutama, menjelang Pilkada Kabupaten Blora,” ujar AKBP Ferry dalam keterangan resmi.

Latihan Silat Tewaskan Remaja Sukoharjo, PSHT Bilang Murni Penganiayaan

Kapolres mengaku bangga dengan banyaknya perguruan silat di Blora. Hal ini tentunya membuat Blora banyak dihuni pemuda yang memiliki kemampuan bela diri silat sehingga mampu diandalkan untuk menjaga keamanan wilayah.

Sementara itu, menyikapi maraknya pengesahan warga baru di beberapa perguruan silat saat bulan Sura, Kapolres menekankan agar pelaksanaan kegiatan itu dilakukan dengan tertib dan tidak arogan, serta menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

“Sesuai Inpres No.6/2020 serta Perbup No.55/2020, setiap kegiatan harus menerapkan disiplin kesehatan sehingga aman dari Covid-19,” ujarnya.

Isi deklarasi

Sementara itu, Dandim 0721/Blora, Letkol Inf Ali Mahmudi, menyampaikan komitmen untuk mendukung Polres Blora dalam menciptakan situasi aman dan kondusif.

“Mari kita bangun komitmen bersama menjalin silaturahmi yang baik. Terutama, antarperguruan silat. Manfaatkan kelebihan ilmu bela diri untuk kebaikan,” pesan Dandim Blora.

Tugu & Rumah Warga PSHT di Sragen Dirusak Pendekar

Hadir dalam acara tersebut beberapa pimpinan perguruan silat. Mereka yakni ketua perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate atau PSHT Jakarta Cabang Blora, PSHT Madiun Cabang Blora, PSHT Madiun Cabang Cepu, Pagar Nusa Blora, SH Winongo Tunas Muda Blora, dan Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia atau IKSPI Blora.

Mereka mengucapkan deklarasi damai yang isinya antara lain sanggup menjaga ketertiban dan kamtibmas di Blora, tidak mencampuri atau menggangu kegiatan pengesahan perguruan silat baru, sanggup mengendalikan anggotanya, dan jika terjadi perselisihan sanggup menyelesaikan secara kekeluargaan.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya