Ponpes di Jateng Siap Jadi Lumbung Donor Plasma Convalescent

Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen, menyebutkan banyak ponpes di Jateng yang siap menjadi lumbung donor plasma convalescent untuk pasien Covid-19.

Ponpes di Jateng Siap Jadi Lumbung Donor Plasma Convalescent Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen Zubair, mengajak santri menerapkan salaman bil qolbi guna memutus rantai persebaran virus corona. (Semarangpos.com-Imam Yuda S.)

Semarangpos.com, SEMARANG – Pondok pesantren atau Ponpes di Jawa Tengah (Jateng) siap menjadi lumbung donor plasma darah untuk kesembuhan pasien Covid-19 atau yang populer dikenal dengan plasma convalescent.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen, saat mengikuti rapat penanganan Covid-19 di Kantor Gubernur Jateng, Senin (18/1/2021).

Taj Yasin mengaku telah berkomunikasi dengan Forum Komunikasi Pondok Pesantren terkait donor plasma darah untuk kesembuhan pasien Covid-19 itu. Bahkan, Forum Komunikasi Pondok Pesantren yang menawarkan kepadanya agar menjadikan ponpes sebagai lumbung donor plasma convalescent.

Hore! Rapid Test Antigen Sekarang Bisa di Stasiun Pekalongan

“Mereka siap untuk mendonorkan darahnya [plasma convalescent]. Apalagi anak pondok pesantren relatif masih muda. Kita akan memberi edukasi dan berkoordinasi supaya santri melakukan donor plasma convalescent,” tutur Taj Yasin.

Gus Yasin, sapaan karib wagub, menjelaskan tujuan edukasi kepada calon pendonor agar memahami persiapan yang dilakukan sebelum menyumbangkan plasma darah. Pertama, calon pendonor harus sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19 dengan hasil tes PCR negatif.

Selain itu, pendonor juga tidak memiliki gejala Covid-19 selama 14 hari setelah dinyatakan sembuh. Pendonor juga tidak memiliki penyakit bawaan atau komorbiditas dan dinyatakan sehat.

“Kalau edukasi ke masyarakat lebih masif, saya yakin akan banyak yang ingin membantu pasien covid,” ujarnya.

Transfusi Darah

Gus Yasin menambahkan jika nantinya banyak yang ingin melakukan donor, pemerintah akan mengimbangi dengan membantu penambahan unit transfusi darah (UTD). Saat ini, baru ada tiga UTD di Jateng yang mampu melayani donor plasma darah yakni PMI Kota Semarang, PMI Kota Solo, dan PMI Kabupaten Klaten.

Inspiratif! 30 Pegawai Pertamina JBT Donorkan Plasma Darah untuk Pasien Covid-19

“Kalau peyintas Covid-19 banyak yang ingin donor, maka kita perlu tambah UTD. Daerah yang belum ada seperti Rembang, Pati, Pekalongan, Brebes, serta ponpes yang jauh dan banyak terpapar, jika memang harus diadakan, akan kita upayakan,” tutur Gus Yasin.

Sebelumnya, ponpes di Jateng memang banyak yang menjadi klaster penularan Covid-19. Hal ini dikarenakan banyak santri yang terpapar Covid-19 dan banyak juga yang telah dinyatakan sembuh.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.