Purnomo Gagal Dapat Rekomendasi PDIP, Rudy: Tanya Mbak Mega!!!
Achmad Purnomo gagal mendapat rekomendasi PDIP pada Pilkada Kota Solo 2020 karena kalah bersaih dengan putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Semarangpos.com, SEMARANG – Wali Kota Solo yang juga Ketua DPC PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, meminta orang-orang yang tidak puas dengan hasil keputusan partainya memberikan rekomendasi ke Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wali kota (cawali) pada Pilkada Solo 2020 untuk bertanya langsung ke Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Hal itu disampaikan Rudy, sapaan karib F.X. Hadi Rudyatmo, seusai mendampingi Gibran dan pasangannya, Teguh Prakosa, menerima rekomendasi dari DPP PDIP untuk mengikuti kontestasi Pilkada Solo 2020 di Kantor DPD PDIP Jateng, Kota Semarang, Jumat (17/7/2020) sore.
“Kenapa pak [Achmad] Purnomo gagal dapat rekomendasi, ya tanya mbak Mega [Megawati Soekarnoputri] sana. Mereka bertiga [Purnomo, Gibran, dan Teguh] kan sudah dipanggil ke Jakarta [Kantor DPP PDIP]. Jadi yang tahu jawabannya ya sana,” ujar Rudy.
Solo Disebut Zona Hitam, Ganjar: Yang Hitam Itu Bajumu!!!
Sebelumnya, Rudy bersama kader DPC PDI Kota Solo memang kompak mengusung Purnomo dibanding Gibran untuk maju sebagai cawali pada Pilkada Solo 2020.
Ia bahkan dikabarkan sempat bersitegang dengan Gibran karena tidak mengikuti skenario dari DPC PDIP Solo yang ingin memberikan kesempatan Purnomo maju di Pilkada 2020.
Akan tetapi, sikap Rudy mulai melunak. Terlebih setelah DPP PDIP memutuskan untuk memberikan rekomendasi ke Gibran dibanding Purnomo.
Gibran direkomendasi PDIP untuk menjadi cawali, berpasangan dengan Teguh Prakosa yang merupakan Sekretaris DPC PDIP Solo pada Pilkada Kota Solo 2020.
Target kemenangan
“Saya sebagai pengurus dan juga kader partai selalu patuh terhadap keputusan ketua umum. Begitu keluar rekomendasi kita harus bekerja untuk memenangkan yang sudah direkomendasikan partai,” tutur Rudy.
Gaduh, Bawaslu & KPU Jateng Saling Serang Soal Data Pemilih Pilkada 2020
Rudy juga berharap seluruh kader PDIP di Kota Solo untuk mengikuti perintah dari pimpinan pusat. Perintah itu berupa memenangkan pasangan Gibran dan Teguh di Pilkada Kota Solo 2020.
“Target kita minimal dapat 61% suara. Kalau kerja keras, bisa lebih,” ujarnya.
Sementara itu, Gibran juga siap menjalankan target yang dibebankan partainya untuk memenangi pilkada dengan suara telak.
“Target dari pak Rudy tadi 61%, insyaallah bisa. Mungkin malah lebih,” kata Gibran.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Presiden Jokowi Resmikan 4 Embung di 3 Kabupaten di Jateng
- Ganjar dan Gibran Meriahkan Peluncuran PeSONas 2022 di Manahan
- Elektabilitas Gibran Salip AHY, Partai Demokrat Solo Woles Aja
- Kasus Covid-19 di 5 Provinsi Jadi Perhatian Jokowi, Mana Saja
- Ini Tanggapan Gibran, Terkait Klaster PTM di Kota Solo
- PDIP Bakal Sanksi Kader Yang Deklarasi Ganjar atau Puan Capres
- Primbon Jawa: Gibran Rakabuming Sering Kena Fitnah
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.