Rasio Kematian Pasien Covid-19 Jateng Tertinggi Se-Jawa
Pengidap virus corona di Jawa Tengah melonjak tajam, bersamaan rasio kematian pasien Covid-19 Jateng yang juga naik signifikan sehingga tertinggi se-Jawa.
Semarangpos.com, SOLO — Fakta mengejutkan muncul ke permukaan tatkala jumlah pengidap virus corona di Jawa Tengah melonjak tajam, Jumat (3/4/2020). Rasio kematian pasien Covid-19 Jateng secara bersamaan juga tercatat naik signifikan sehingga tercatat sebagai tertinggi se-Jawa.
Data yang dirilis pemerintah pada Jumat sore menunjukkan jumlah pasien kasus positif Covid-19 di Jateng bertambah 10 orang. Dari 104 warga yang positif tertular virus corona pada Kamis (2/4/2020), menjadi 114 orang pada Jumat.
Kenaikan itu juga dibarengi dengan lonjakan jumlah kasus kematian. Dari tujuh orang pada Kamis, kini bertambah 11 orang menjadi 18 orang. Dengan demikian, kini rasio kematian pasien Covid-19 di Jateng mencapai 15,79%. Rasio itu merupakan yang tertinggi di antara provinsi se-Jawa.
Karpet Digulung Karena Virus Corona, Inskripsi Masjid Menara Kudus Tersingkap
Di bawah Jateng, rasio kematian tertinggi kedua ada di Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta, yakni 11,11%. Disusul DKI Jakarta (9,27%), Banten (8,24%), dan Jawa Timur (7,10%).
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penambahan kasus positif Covid-19 meninggal dunia di Jateng berasal dari mana. Hanya tujuh kasus yang diketahui, di antaranya empat dari RSUD dr. Moewardi Solo, dua dari RSUP dr. Kariadi Semarang dan satu dari RSU dr. Soedjono Magelang.
Sementara itu, juga terdapat penambahan pada pasien positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh sebanyak tiga orang. Per Jumat (3/4/2020), total pasien sembuh di Jateng adalah 11 orang.
Rasio Kematian Pasien Positif Corona Jateng dan Provinsi se-Jawa
Provinsi | Jumlah Kasus Kumulatif 3 April 2020 | Kasus Meninggal | Rasio Kematian |
Banten | 170 | 14 | 8.24% |
DIY | 27 | 3 | 11.11% |
DKI Jakarta | 971 | 90 | 9.27% |
Jawa Barat | 225 | 25 | 11.11% |
Jawa Tengah | 114 | 18 | 15.79% |
Jawa Timur | 155 | 11 | 7.10% |
PDP Meninggal
Sementara itu, juga terdapat penambahan pada pasien positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh sebanyak tiga orang. Per Jumat (3/4/2020), total pasien sembuh di Jateng adalah 11 orang.
Selain tingginya rasio kematian pasien positif corona, ada juga kematian pasien dalam pengawasan (PDP) di Jateng. Sejumlah PDP virus corona di Jateng meninggal dunia sebelum diketahui hasil tes swab-nya apakah positif terserang virus corona atau tidak.
Di Kota Solo misalnya, terdapat lima PDP yang meninggal dunia. Kelima PDP meninggal dunia itu masing-masing satu orang berasal dari Kelurahan Tipes dan Kestalan, serta tiga lainnya dari Mojosongo. Selain itu, ada juga satu PDP asal Sragen, Jateng yang meninggal dunia sebelum mengetahui hasil tes swab-nya. Sedangkan rasio kematian pasien positif Covid-19 di Solo mencapai 50%, yaitu dua dari empat kasus, atau lebih tinggi daripada provinsi.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- 3 Siswa di Madiun Tidak Diperkenankan Ikut PTM
- 6,5 Juta Penduduk di Jateng Belum Jadi Peserta BPJS Kesehatan
- PDGI Catat Ada 40 Dokter Gigi di Semarang Terpapar Covid-19 Selama Pandemi
- Innalillahi! 99 Anak Salatiga Kehilangan Orang Tua Gegara Covid-19
- Bukan Hanya Covid-19, TBC Juga Ancam Kesehatan Warga Semarang
- Hasil Tes Positif Covid-19, Banyak Calon Penumpang Tetap Nekat ke Bandara Ahmad Yani
- Terapkan PPKM Level 3, Kendal Izinkan Pembelajaran Tatap Muka
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.