Stasiun Tawang Semarang Terendam Banjir, Perjalanan KA Dialiahkan

Hujan yang terus mengguyur Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mengakibatkan Stasiun Tawang terendam banjir dan perjalanan KA terhambat.

Stasiun Tawang Semarang Terendam Banjir, Perjalanan KA Dialiahkan Kondisi Stasiun Tawang di Kota Semarang yang terendam banjir setinggi 70 cm, Sabtu (6/2/2021). (Semarangpos.com-Humas PT KAI Daops IV Semarang)

Semarangpos.com, SEMARANG – Hujan deras yang mengguyur Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) sejak Jumat (5/2/2021) melumpuhkan sejumlah aktivitas warga. Bahkan, guyuran hujan yang tak kunjung reda hingga Sabtu (6/2/2021) itu mengakibatkan Stasiun Tawang Semarang, terendam banjir.

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Dops) IV Semarang, Krisbiyantoro, mengatakan kondisi Stasiun Tawang saat ini terendam air hingga kedalaman 70 sentimeter (cm).

“Akibatnya sejumlah fasilitas penumpang mengalami gangguan. Begitu juga dengan perjalanan kereta api menjadi terganggu,” ujar Krisbiyantoro, Sabtu siang.

Baca juga: Asyik, Museum Kereta Api Ambarawa Kembali Dibuka

Pria yang akrab disapa Kris itu menyebut beberapa perjalanan KA yang terkendala itu antara lain KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasarturi-Jakarta yang tertahan di Stasiun Gambringan.

Lalu, KA Kaligung relasi Tegal tujuan Semarang yang tertahan di Stasiun Mangkang. KA Maharani tujuan Surabaya Pasartur-Semarang tertahan di Stasiun Brumbung, KA Kamandaka relasi Purwokerto-Semarang tertahan di Stasiun Pekalongan, KA Kedungsepur relasi Semarang-Ngrombo tertahan di Stasiun Tawang, dan KA Harina relasi Bandung-Pasarturi yang tertahan di Stasiun Poncol.

Selain perjalanan KA penumpang, sekitar 10 kereta api barang juga tidak bisa melanjutkan perjalanan karena jalur kereta sepanjang Semarang-Batang yang terendam banjir.

“Untuk KA yang terhambat, sebagian jalurnya kita alihkan melalui lintas selatan. Sebagian lagi, penumpangnya kita alihkan dengan menggunakan bus,” tutur Kris.

Baca juga: Ganjar Sepakat Tak Ada Libur Panjang saat Imlek

Kris menambahkan untuk saat ini perjalanan KA melintasi jalur utara belum bisa dilakukan. Hal tersebut dikarenakan jalur lintas utara masih terendam air setinggi 30 cm di atas kepala rel.

Jalur kereta api yang masih tergenang banjir itu yakni petak jalan Stasiun Poncol-Tawang dan Stasiun Tawang-Alastua.

“Untuk Stasiun Poncol hanya halaman parkir depan saja yang tergenang air,” tutur Kris.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.