Wow, 5 Desa di Kebumen Dilengkapi Pertashop!

Kebumen kini meoperasiokan lima Pertashop yang launching-nya digelar di Desa Kalirancang, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Wow, 5 Desa di Kebumen Dilengkapi Pertashop! Unggahan Instagram @humas kebumen mengenai lima Pertashop di Kebumen yang resmi beroperasi. Rabu (15/7/2020). (Instagram-@humaskebumen)

Semarangpos.com, KEBUMEN Bupati Kebumen K.H. Yazid Mahfudz, Rabu (15/7/2020), meresmikan operasional lima Pertashop di Kebumen. Grand launching digelar di Desa Kalirancang, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Pertashop adalah SPBU mini yang resmi bekerja sama dengan Pertamina. Harga yang dijual Pertashop juga sama dengan BBM yang dijual di SPBU Pertamina. Pasokan BBM juga rutin dipasok dari truk-truk tangki Pertamina.

Lima Pertashop yang diresmikan adalah Pertashop Desa Sampang di Kecamatan Sempor, Kalirancang di Kecamatan Alian, Kedaleman Wetan di Kecamatan Puring. Kemudian, Balingasal Kecamatan Padureso dan Karanggayam di Kecamatan Karanggayam.

Ini Tempat Favorit Makhluk Astral Menurut Om Hao

Bupati Yazid Mahfudz mengatakan Pertashop hadir sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung program pemerataan energi di pedesaan. Program ini untuk mewujudkan satu harga Pertamax sampai ke pelosok.

“Kita berharap kehadiran Pertashop dapat meningkatkan perekonomian di pedesaan. Ini penting, terlebih di masa pandemi Covid-19 ini,” kata Bupati Kebumen.

View this post on Instagram

Lima Pertashop di Kebumen Resmi Beroperasi ALIAN – Bupati KH Yazid Mahfudz, meresmikan operasional lima Pertashop di Kabupaten Kebumen. Grand launching digelar di Desa Kalirancang, Kecamatan Alian, Rabu, 15 Juli 2020. Lima Pertashop yang diresmikan yaitu, Pertashop Desa Sampang Kecamatan Sempor, Kalirancang Kecamatan Alian, Kedaleman Wetan Kecamatan Puring. Kemudian, Balingasal Kecamatan Padureso dan Karanggayam di Kecamatan Karanggayam. Hadir pada acara Asisten Sekda Nugroho Tri Waluyo, Kepala DPMPTSP Slamet Mustolkhah, Kepala Bappeda Pudji Rahaju, serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Kebumen. Selain itu hadir juga Sales Branch Manager IV Pertamina Tegal Adeka Sangtraga Hitapriya, dan Ketua Hiswana Migas Wilayah Kedu Sutarto Murti Utomo. Bupati mengatakan Pertashop hadir sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung program pemerataan energi di pedesaan. Program ini untuk mewujudkan satu harga Pertamax sampai ke pelosok. "Kita berharap kehadiran Pertashop dapat meningkatkan perekonomian di pedesaan. Ini penting, terlebih di masa pandemi Covid 19 ini," kata Bupati. Bupati Yazid Mahfudz, menjelaskan Pertashop merupakan program Pertamina masuk desa. Hasil dari Memorandum of Understanding (MoU) Kementerian Dalam Negeri dengan Pertamina dan Kementerian Desa. "Saya minta jajaran desa, BUMDes dan masyarakat agar ikut menjaga. Karena Pertashop adalah objek vital desa," pintanya. Kedepan, Bupati berharap di Kabupaten Kebumen ada 15 Pertashop. Sehingga konsumen yang tinggal jauh dari SPBU bisa mendapatkan harga Pertamax sama dengan harga di SPBU, yakni Rp 9 ribu per liter. Sales Branch Manager IV Tegal Adeka Sangtraga Hitapriya, menambahkan Pertashop jadi penyalur bahan bakar Pertamina dalam skala kecil. Sementara menjual bahan bakar Pertamax. Ke depan akan menjual elpiji. "Pertashop selama tiga bulan masih dikelola Pertamina. Pertamina akan akan memberikan pendampingan selama 3 bulan supaya manajemennya profesional," tandasnya.

A post shared by Humas Pemkab Kebumen (@humaskebumen) on

Pertama di Bali

Pertashop pertama di Indonesia kali pertama hadir di Nusa Dua, Bali. Saat ini, Pertashop sudah hadir di beberapa daerah, salah satu daerah tersebut adalah Kebumen.

Bupati Yazid Mahfudz, menjelaskan Pertashop merupakan program Pertamina masuk desa. Hasil dari Memorandum of Understanding (MoU) Kementerian Dalam Negeri dengan Pertamina dan Kementerian Desa. “Saya minta jajaran desa, BUMDes dan masyarakat agar ikut menjaga. Karena Pertashop adalah objek vital desa,” pintanya.

Batik Semen Gedhe Sawat Gurdha untuk Cucu Raja

Bupati berharap di Kabupaten Kebumen ada 15 Pertashop. Sehingga konsumen yang tinggal jauh dari SPBU bisa mendapatkan harga Pertamax sama dengan harga di SPBU, yakni Rp9.000  per liter.

Sales Branch Manager IV Tegal Adeka Sangtraga Hitapriya, menambahkan Pertashop jadi penyalur bahan bakar Pertamina dalam skala kecil. Sementara menjual bahan bakar Pertamax. Ke depannya  akan menjual elpiji.

“Pertashop selama tiga bulan masih dikelola Pertamina. Pertamina akan memberikan pendampingan selama 3 bulan supaya manajemennya profesional,” tandasnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.