Keren! Salatiga Raih Predikat Kota Paling Toleran se-Indonesia
Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) ditetapkan sebagai kota paling toleran di Indonesia pada 2020 versi Setara Institute.

Semarangpos.com, SALATIGA – Kota Salatiga didapuk sebagai kota paling toleran di Indonesia tahun 2020 versi Setara Institute. Ini merupakan penghargaan tertinggi bagi Kota Salatiga, setelah pada tahun sebelumnya menempati urutan kedua.
Kota Salatiga mendapat predikat kota tertoleran se-Indonesia setelah mengumpulkan poin 6.717. Kota kecil di lereng Gunung Merbabu itu mengungguli kandidat lain seperti Kota Singkawang, Manado, Tomohon, Kupang, Surabaya, Ambon, Kediri, Sukabumi, dan Bekasi.
Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, mengatakan penyerahan penghargaan kota paling toleran itu diserahkan di Jakarta, Kamis (25/2/2021). Wakil Wali Kota Salatiga, Muh Haris, datang sebagai perwakilan dari Kota Salatiga untuk menerima penghargaan tersebut.
Baca juga: IAIN Salatiga Hibahkan 4,1 Hektar Lahan untuk Hutan Kota
“Alhamdulillah, hari ini kita mendapat predikat sebagai Kota Paling Toleran. Ini membanggakan, sekaligus menjadi tantangan untuk dipertahankan,” ujar Yuliyanto, Kamis.
Yuliyanto mengatakan faktor yang mendukung keberhasilan Salatiga tak lain adalah tidak adanya diskriminasi dalam pembuatan kebijakan. Selain itu, seluruh lapisan masyarakat bersinergi tanpa membedakan agama maupun golongan.
“Semua Forkompimda, masyarakat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat saling bersinergi. Semua satu tujuan demi toleransi,” tutur Yuliyanto.
Yuliyanto juga menilai masyarakat di Kota Salatiga memiliki kesadaran dan pendidikan dalam menjaga kebersamaan. Masyarakat di Salatiga tidak mudah terpecah belah dan terpengaruh isu yang memecah belah persatuan.
Indeks Pembangunan Manusia
Hal ini turut dibuktikan dengan indeks pembangunan manusia (IPM) Kota Salatiga yang tinggi. Pada 2020, IPM Kota Salatiga bahkan menjadi yang tertinggi di Jateng dengan skor 83,14 poin.
“Pembangunan ekonomi dan manusia yang berhasil sangat menunjang toleransi. Umpama masyarakat tidak sejahtera, tentu akan mempengaruhi toleransi,” tuturnya.
Baca juga: Indeks Pembangunan Manusia Kota Salatiga Tertinggi di Jateng
Yuliyanto menambahkan dengan predikat Kota Tertoleran itu, Salatiga tetap harus belajar dari daerah lain. Hal ini sesuai dengan misi Kota Salatiga sebagai City of Harmony.
“Kita harus saling menjaga, baik dari internal Salatiga maupun luar daerah,” tutur Yuliyanto.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Vaksinasi Covid-19 di Salatiga Baru Sasar 16.000 Orang
- Salatiga Kini Punya Mal Pelayanan Publik, Ini Kegunaannya
- Pandemi Ubah Warga Kampung di Salatiga Jadi Pelaku Bisnis Tanaman Hias
- Kasus Sembuh Covid-19 Salatiga Tertinggi se-Jateng
- Vaksinasi Tahap Kedua, Salatiga Peroleh 5.000 Dosis Vaksin Covid-19
- Capaian Vaksinasi Covid-19 di Salatiga 100%
- Salatiga Setuju Terapkan Jateng di Rumah Saja
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.