Pasutri Curi Tabung Gas, Motifnya Bikin Sedih
Polisi menangkap pasangan suami istri atau pasutri dan anaknya yang melakukan pencurian tabung gas di sebuah warung di Jakarta Pusat.

Semarangpos.com, JAKARTA — Polisi menangkap pasangan suami istri atau pasutri dan anaknya yang melakukan pencurian tabung gas di sebuah warung Jalan Kramat IV Ujung, Jakarta Pusat (Jakpus). Aksi pelaku terekam CCTV dan viral di media sosial.
Kapolsek Senen Kompol Ari Susanto mengatakan, pihaknya mengidentifikasi wajah pelaku setelah menganalisis rekaman CCTV. Diketahui, pelaku EL, 35 dan IA, 32, pasangan suami-istri.
“Kami temukan yang diduga mengambil tabung gas. Kami tangkap di kawasan Senen,” kata dia di Jakarta Pusat, Senin (1/11/2021).
Baca juga: Resahkan Pengguna Jalan, 12 PGOT Diciduk Satpol PP Klaten
Ari menerangkan, pasutri yang curi tabung gas tidak memilik tempat tinggal atau biasa disebut tunawisma. Setiap hari selalu berpindah-pindah untuk mencari tempat berteduh. “Tinggalnya dari satu tempat ke tempat yang lain, kasihan,” ujar dia.
Kepada penyidik, pasangan suami-istri nekat mencuri karena terhimpit masalah ekonomi. Ari menyebut, ia membutuhkan biaya untuk pengobatan anaknya.
“Pengakuannya kemarin dijual karena putranya sakit,” ucap dia.
Baca juga: 1 Orang Meninggal Dalam Tabrak Lari di Ponorogo
Namun demikian, Ari mengatakan, penyidik sedang menginterogasi pasutri yang curi tabung gas. Pengakuannya, pencurian baru pertama kali dilakukan. “Baru pertama kali ya. Sedang kita lakukan pemeriksaan, nanti perkembangannya kita sampaikan kembali,” ucap dia seperti dikutip dari Liputan6.com.
Pada rekaman CCTV terlihat, pengendara motor membonceng wanita dan anak-anak berhenti di depan warung. Di bagian depan warung terlihat satu gas 3 kilogram atau yang akrab disebut gas melon. Seorang wanita turun mendekati gas yang masih terpasang selangnya.
Dia lalu melihat situasi sekitar saat melepas selang gas. Perlahan-lahan tabung gas 3 kilogram itu dipindahkan ke sepeda motor. Para pelaku pun langsung kabur. Pemilik akun menginformasikan, pencurian terjadi pada Sabtu sore 30 Oktober 2021.
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.