Tesla Dikabarkan Bakal Bangun Pabrik di Batang, Ganjar: Saya Baru Tahu dari Media

Perusahaan otomotif asal Amerika Serikat, Tesla, berencana melakukan investasi di Jateng dengan membangun pabrik baterai mobil listrik di Batang.

Tesla Dikabarkan Bakal Bangun Pabrik di Batang, Ganjar: Saya Baru Tahu dari Media Mobil Tesla. (Istimewa)

Semarangpos.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, mengaku sudah mendengar kabar rencana perusahaan otomotif asal Amerika Serikat, Tesla, yang akan melakukan ekspansi ke Jawa Tengah (Jateng). Tesla dikabarkan akan mendirikan pabrik di Batang.

Meski demikian, Ganjar belum bersedia berkomentar panjang lebar terkait kabar tersebut. Ganjar mengaku baru mengetahui informasi tersebut sebatas pemberitaan di media massa. Namun, hingga kini Ganjar mengaku belum dihubungi secara langsung atau diajak berkomunikasi dengan pihak Tesla maupun pemerintah pusat.

“Saya juga baru tahunya baca dari media,” ujar Ganjar kepada Semarangpos.com, Jumat (23/10/2020).

Kawasan Industri di Batang dan Brebes Dipercepat

Senada dengan Ganjar, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jateng, Ratna Kawuri, juga menyatakan belum mendapat informasi terkait rencana Tesla mendirikan pabrik di Batang.

“Sampai saat ini kami belum dapat informasi terkait Tesla, terutama tentang rencana masuk ke Batang. Kalau sudah deal tentu akan kami informasikan. Tapi, kalau itu benar jelas kami menyambut baik. Kami, baik dari Pemprov Jateng maupun Pemkab Batang tentu siap menindaklanjuti,” tutur Ratna kepada Semarangpos.com.

Proses Diskusi

Dikutip dari Semarangpos.com, rencana Tesla membangun pabrik di Batang itu disampaikan Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang. Agus mengaku saat ini proses diskusi antara perusahaan otomotif terkemuka asal Amerika Serikat itu dengan pemerintah masih berlangsung.

On going discussion. Arahnya ke sana [Batang],” ujar Agus kepada CNBC Indonesia, yang kemudian diberitakan detik.com, Senin (19/10/2020).

3.310 Hektare Lahan Disiapkan Batang untuk Kawasan Industri

Informasinya, Tesla tidak akan membangun pabrik perakitan mobil di Batang. Pabrik di Batang hanya digunakan untuk kebutuhan produksi bateri mobil listrik.

Kabar rencana Tesla datang dan membuka pabrik di Indonesia ini juga sudah berembus sejak beberapa pekan lalu. Saat itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengklaim pernah ditelepon pihak perusahaan mobil listrik itu.

“Saya ingin sampaikan lagi peminat investasi ke Indonesia banyak. Tadi saya baru ditelepon dari Tesla di Amerika, mereka juga berminat membangun (pabrik) baterai lithium di Indonesia,” kata Luhut, Rabu (9/9/2020) lalu.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.