Wali Kota Semarang Tak Pernah Perintahkan Satpol PP Semprot Tempat Usaha

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi atau yang karib disapa Hendi, mengaku tak pernah memerintahkan Satpol PP Semarang menyemprot tempat usaha.

Wali Kota Semarang Tak Pernah Perintahkan Satpol PP Semprot Tempat Usaha Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi. (Antara-Imannuel Citra Senjaya)

Semarangpos.com, SEMARANG – Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, menegaskan dirinya tak pernah memerintahkan kepada Satpol PP untuk melakukan penyemprotan terhadap tempat usaha atau warung yang melanggar aturan PPKM Darurat.

Hal itu disampaikan wali kota yang akrab disapa Hendi itu menyusul aksi petugas gabungan, yang didalamnya termasuk petugas Satpol PP Kota Semarang yang melakukan penyemprotan terhadap tempat-tempat usaha yang melanggar aturan PPKM Darurat, Senin (5/7/2021).

Tempat usaha, seperti warung maupun toko handphone yang masih buka di atas pukul 20.00 WIV disemprot dengan air dari kendaraan pemadam kebakaran (damkar). Aksi petugas gabungan itu pun sempat viral setelah videonya dibagikan di media sosial.

Baca juga: Viral Satpol Kota Semarang Semprot Warung dengan Damkar, Wali Kota Semarang Berang

Hendi pun mengaku langsung menegur Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto. Ia juga mengaku tak pernah memerintahkan penyemprotan terhadap tempat-tempat usaha itu.

“Saya tegur Kepala Satpol PP, karena Satpol PP secara terang – terangan menyemprot warung – warung yang masih berjualan. Saya rasa masih banyak cara yang bisa kita lakukan, supaya kemudian semua bisa nurut dengan aturan,” tutur Hendi, Selasa (6/7/2021).

Hendi menilai semua tindakan harus dilakukan secara efisien dan sebaik mungkin. Ia juga meminta penertiban harus disampaikan kepada masyarakat secara santun.

“Jangan sampai karena rekan-rekan [Satpol PP] capek menjalankan tugas, kemudian ada tindakan-tindakan yang kontraproduktif,” imbuh Hendi.

Baca juga: Satpol PP Semarang Bongkar Puluhan Kios PKL di Simongan

Hendi pun memastikan tindakan penyemprotan itu tidak akan dilakukan kembali oleh jajaran Pemkot Semarang. Ia juga menyampaikan hal itu melalui akun pribadinya di media sosial, baik Instagram maupun Twitter.

“Melalui pesan ini secara resmi saya menegur seluruh jajaran di Pemerintah Kota Semarang yang bertindak tidak sesuai perintah. Saya minta semua melakukan tugas dengan santun dan humanis. Jangan sampai ada lagi kejadian yang kontra produktif,” tulis Hendi melalui akun Instagram @hendrarprihadi.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.