Jadi Asisten Rumah Tangga di Semarang, Warga Salatiga Positif Covid-19

Semarangpos.com, SALATIGA – Kasus positif atau konfirmasi Covid-19 di Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) kembali bertambah. Salah satunya berasal dari seorang warga yang bekerja sebagai asisten rumah tangga di Kota Semarang.

Data yang diperoleh Semarangpos.com dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, ada penambahan tiga kasus positif Covid-19 per Kamis (6/8/2020). Tiga kasus itu berasal dari laki-laki berusia 50 tahun warga Kutowinangun Kidul, perempuan usia 47 tahun dari Sidorejo Kidul, dan laki-laki berusia 46 tahun dari Kelurahan Tegalrejo.

Dari tiga pasien itu, pasien laki-laki dari Tegalrejo dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD Salatiga, Selasa (4/8/2020). Sementara dua pasien lainnya masih menjalani perawatan.

Pasca-Iduladha, Positif Covid-19 di Salatiga Tambah 4 Orang

Kepala DKK Salatiga, Siti Zuraidah, mengatakan satu dari tiga pasien yang baru saja dinyatakan positif Covid-19 berprofesi sebagai asisten rumah tangga di Semarang. Pasien itu merupakan perempuan asal Kelurahan Sidorejo Kidul.

“Ia memiliki riwayat pekerjaan di Semarang sebagai ART [asisten rumah tangga]. Ia bekerja merawat orang yang dinyatakan reaktif Covid-19. Orang yang dirawat itu kemudian meninggal dunia dan hasil swab-nya belum keluar,” terang Zuraidah.

Sementara itu, pasien yang meninggal dunia juga memiliki riwayat perjalanan ke Semarang. Selain itu, pasien yang meninggal itu juga bekerja sebagai tenaga pemasaran di wilayah Ponorogo dan Pacitan, Jawa Timur (Jatim).

Ayah Kerja di Semarang, Keluarga di Salatiga Positif Covid-19, Termasuk Bayi 9 Bulan

Sebelum meninggal dunia, pasien itu sempat ke Semarang untuk menjenguk adiknya. Tidak diketahui apakah si adik itu positif Covid-19. Meski demikian, adik pasien itu meninggal dunia dan dimakamkan dengan protokol Covid-19.

Dengan penambahan tiga kasus baru positif Covid-19 itu, praktis hingga kini jumlah kasus konfirmasi virus corona di Salatiga mencapai 113 orang. Perinciannya, 103 orang dinyatakan sembuh, 8 orang masih menjalani perawatan, dan dua orang meninggal dunia.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya