Penataan Jalan Jenderal Sudirman, Salatiga Peroleh Bantuan Rp90 M

Pemerintah Kota atau Pemkot Salatiga menerima bantuan Rp90 miliar dari pemerintah pusat untuk proyek penataan Jalan Jenderal Sudirman.

Penataan Jalan Jenderal Sudirman, Salatiga Peroleh Bantuan Rp90 M Wali Kota Salatiga, Yuliyanto. (Semarangpos.com-Imam Yuda S.

Semarangpos.com, SALATIGA – Pemerintah Kota atau Pemkot Salatiga memperoleh bantuan dari pemerintah pusat berupa dana Rp90 miliar. Bantuan sebesar itu diberikan untuk penataan kawasan Jalan Jenderal Sudirman atau yang populer disebut Jensud.

Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, mengatakan bantuan itu diperoleh Pemkot Salatiga berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No. 79/2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi Kawasan Kendal-Semarang-Salatiga-Demak-Grobogan.

“Tentunya kami senang dengan bantuan itu. Kami harap bantuan itu bias menjadi solusi mengatasi kesemrawutan dan penataan Jalan Jenderal Sudirman,” ujar Yuliyanto saat dijumpai Semarangpos.com, beberapa waktu lalu di rumah dinasnya.

Kasus Covid-19 di Jateng Naik Terus, 75% Bed Isolasi Terisi

Yuliyanto mengatakan Jalan Jenderal Sudirman atau Jensud selama ini dikenal sebagai wajah Kota Salatiga. Selain digunakan sebagai jalan protokol, sederet kegiatan ekonomi masyarakat Salatiga juga berada di kawasan tersebut.

Kondisi itu pun membuat Jalan Jenderal Sudirman penuh dengan kesemrawutan. Terlebih di kawasan itu juga terdapat pusat perbelanjaan, yakni Pasar Raya Salatiga.

“Selama ini kan wajah itu tidak bisa diubah karena membutuhkan anggaran yang cukup besar. APBD Salatiga kewalahan menangani. Jadi, dengan dukungan pemerintah pusat, maka kami merencanakan pembangunannya bisa dimulai 2022. Itu bukan proyek multiyear, jadi targetnya selesai cepat, ya 2022 juga,” jelas Yuliyanto.

Kantong Parkir

Yuliyanto menambahkan nantinya fokus penataan kawasan Jalan Jenderal Sudirman adalah renovasi jalan, pedestrian, kantong parkir, dan fasad tata bangunan.

“Nanti, tidak ada lahi kendaraan yang diparkir di bahu jalan sehingga bikin macet. Semua kendaraan harus masuk ke kantong parkir. Aktivitas di pasar harus berjalan kaki dari lokasi parkir,” tegas Wali Kota Salatiga.

Jateng Siapkan 2.708 Vaksinator Covid-19

Sementara itu, anggota DPRD Kota Salatiga, Muh Nurhidayat, menyatakan dukungannya terhadap rencana penataan Jalan Jenderal Sudirman atau Jensud. Meski demikian, ia meminta Pemkot Salatiga untuk melakukan sosialisasi terlebih dulu ke masyarakat sebelum proyek tersebut dimulai.

“Sosialisasi terutama terhadap pedagang. Informasinya harus diberikan secara utuh dan menyeluruh. Jalan Jenderal Sudirman itu jalur utama dan juga pusat perekonomian. Ini juga harus diperhatikan agar tidak berdampak pada masyarakat lain,” ujar Nurhidayat.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.