PON Papua, Atlet Wushu dan Muaythai Asal Grobogan Sumbang Emas

Atlet wushu dan muaythai dari Grobogan menyumbang tiga emas, satu perak, dan tiga perunggu untuk Jateng di PON XX Papua.

PON Papua, Atlet Wushu dan Muaythai Asal Grobogan Sumbang Emas Atlet wushu Grobogan peraih emas untuk Jateng di PON XX Papua. (Istimewa)

Semarangpos.com, PURWODADI — Prestasi membanggakan diperlihatkan atlet wushu dan muaythai asal Kabupaten Grobogan yang memperkuat tim Jawa Tengah (Jateng) di PON XX Papua. Mereka menyumbangkan emas, perak dan perungu.

Adapun atlet wushu yang meraih emas ada;aj Puja Riyaya di kelas Sanda 70 kilogram putra. Selain emas, atelt wushu lainnya menyumbangkan perak, yakni Bayu Peni Hendraswari untuk kelas Sanda 48 kilogram putri.

“Sudah ada tujuh medali yang didapat atlet asal Grobogan yang membela Jateng di PON Papua. Saya rasa, prestasi ini cukup bagus,” kata Sekretaris KONI Grobogan Edi Susanto, kepada wartawan, Senin (4/10/2021).

Baca juga:

Menurut Edi, ketujuh medali itu disumbangkan atlet dari cabang olahraga (cabor) muaythai dan wushu. Sebelumnya, dari cabor muaythai sudah menyumbangkan dua medali emas dan tiga perunggu.

Sebelumnya, atlet muaythai asal Kabupaten Grobogan menyabet emas di PON XX Papua, setelah menang telak melawan tuan rumah di GOR STT Gidi Sentani Papua, Minggu (3/10/2021). Atlet tersebut adalah Randi Pradana, yang bertanding di kelas 48 kilogram putra.

Untuk diketahui, ada sembilan atlet muaythai Jawa Tengah yang berangkat ke PON Papua. Enam diantaranya berasal dari Kabupaten Grobogan. Bahkan dua hari sebelumnya, tiga atlet asal Kabupaten Grobogan berhasil meraih perunggu.

“Alhamdulillah hari ini kita mendapat tambahan satu emas. Target minimal satu emas sudah tercapai,” terang Ketua Cabor Muaythai Kabupaten Grobogan, Kukuh Prasetyo Rusady.

Muaythai Grobogan Baca juga: PON Papua, Sepak Bola Putra Jateng Dipaksa Imbang Sumut

Atlet Grobogan di PON Papua

Muaythai Grobogan

Edi menambahkan, total ada 33 atlet asal Grobogan yang berlaga di PON Papua. Atlet sebanyak ini berasal dari 15 cabang olahraga (cabor). Yakni muaythai enam atlet, bola voli empat atlet, judo dan hoki masing-masing tiga atlet.

Kemudian wushu, catur, karate, sepatu roda, softball, atletik, masing-masing dua atlet. Selanjutnya untuk paralayang, panjat tebing, tarung derajat, angkat berat dan tenis lapangan, masing-masing lima atlet.

“Semoga ini menjadi penyemangat atlet lain. Sehingga ada yang meraih medali lagi,” imbuh Edi.

 

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.