Tak Ikutan Pasang Baliho Capres, Gubernur Ganjar Ungkap Alasannya

Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, mengungkapkan alasannya tak ikut memasang baliho terkait pencalonan sebagai capres 2024.

Tak Ikutan Pasang Baliho Capres, Gubernur Ganjar Ungkap Alasannya Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, saat berada di rumah dinasnya, Puri Gedeh, Kota Semarang, Sabtu (26/6/2021). (Semarangpos.com-Humas Pemprov Jateng)

Semarangpos.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, mengaku saat ini terpikir untuk memasang baliho bergambar dirinya untuk maju sebagai calon presiden (capres) 2024.

Hal itu disampaikan Ganjar saat ditanya wartawan terkait banyaknya politikus yang memasang baliho, yang diduga untuk mendongkrak popularitas pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Ganjar memang disebut sebagai salah satu tokoh politik yang bakal memanaskan bursa capres 2024. Meski demikian, sejauh ini Ganjar belum pernah menyatakan niatnya secara langsung untuk bersaing pada Pilpres 2024.

Baca juga: Baliho Puan Banyak Disorot, Ini Penjelasan Bambang Pacul

Sementara itu, terkait banyaknya baliho bergambar politikus yang diduga untuk mendongkrak popularitas sebagai capres, Ganjar pun mengaku belum ada niat untuk melakukan hal serupa.

Ia mengaku saat ini masih fokus pada penanganan pandemi Covid-19 di Jateng, sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Selain itu, Ganjar juga belum mendapat instruksi dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, untuk memasang baliho Capres.

“Walah aku itu tugas saya hanya satu sekarang, saya diperintahkan Presiden, Ketua Umum saya [PDIP] kon ngurusi [untuk menangani] Covid-19. Wis aku ora kober mikir kuwi [sudah saya enggak sempat mikir itu baliho Capres],” ujar Ganjar di kantornya, Kamis (12/8/2021).

Ganjar menegaskan saat ini dirinya fokus dalam penanganan pandemi Covid-19. Apalagi, ia menilai situasi persebaran Covid-19 di wilayah Jateng sudah mengalami penurunan.

Aku mikir Covid sek piye carane segera beres [Saya mikir Covid-19 dulu, bagaimana caranya segera selesai]. Sekarang sudah melandai. Saya sudah melihat mal, orang berdagang laku jualanya. Wis aku mulai seneng [Saya sudah mulai senang],” ujarnya.

Isu Pilpres

Selain itu, Ganjar menilai saat ini bukan saat yang tepat membicarakan isu terkait Pilpres 2024. Apalagi masyarakat saat ini masih membutuhkan perhatian lebih dalam hal penanganan pandemi Covid-19.

“Masyarakat hari ini lagi butuh itu. Kayaknya ora pantes ngomong kuwi aku [Sepertinya enggak pantas bicara tentang itu saya],” tuturnya.

Sejumlah baliho tokoh politik yang diduga akan maju dalam pencalonan capres pada Pilpres 2024 memang marak bertebaran di sejumlah daerah. Tokoh-tokoh itu mulai dari Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR, Puan Maharani; Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartanto; Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, hingga Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.

Baca juga: Baliho Puan Dongkrak Popularitas Jelang Pilpres, Ini Kata PDIP

Sejumlah kalangan menilai pemasangan baliho capres itu dinilai tidak pantas. Selain karena Pilpres masih cukup lama, yakni tiga tahun lagi, kondisi masyarakat saat ini masih menghadapi pandemi Covid-19.

Banyak yang beranggapan daripada membuang uang untuk memasang baliho, para tokoh politik itu lebih baik memberikan uangnya untuk membantu warga terdampak Covid-19.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.