UMS Sambut 111 Mahasiswa Internasional, dari 16 Negara

Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) gelar Orientasi Mahasiswa Baru untuk mahasiswa internasional dari 16 negara

UMS Sambut 111 Mahasiswa Internasional, dari 16 Negara UMS menggelar masa orientasi mahasiswa asing dari 16 negara secara daring melalui Zoom Meeting dan TVMu, Jumat (24/9/2021). (Istimewa)

Semarangpos.com, SUKOHARJO — Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) gelar Orientasi Mahasiswa Baru untuk mahasiswa internasional. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 24 September 2021 secara daring (dalam jaringan) melalui Zoom Meeting dan TVMu.

Mahasiswa Internasional yang mengikuti penyambutan ini, berasal dari berbagai negara. Antara lain: Afganistan, Bangladesh, Madagaskar, Malaysia, Egypt, Nigeria, Pakistan, Palestina. Kemudian Russia, Rwanda, Sierra Leone, Sudan, Thailand, dan Uganda.

Terdapat tiga program studi yang dapat ditempuh untuk mengikuti perkuliahan di UMS. Yakni lewat program International Priority Scholarship (IPS), Beasiswa Kemitraan Negara Berkembang (KNB), dan mahasiswa Virtual Outbound Student (VOSEP).

Baca juga: Tragis! Main Hujan-hujanan, Balita Semarang Hanyut di Saluran Air

Supriyono M.T., Ph.D, selaku Wakil Rektor Bidang V, Kerjasama dan Urusan Internasional menyampaikan acara pada Jumat (24/9) merupakan orientasi mahasiswa internasional. Diikuti 111 mahasiswa dari 16 negara.

“Setelah acara ini, mereka menjadi duta-duta UMS untuk merekrut lebih banyak mahasiswa asing. Karena jumlah mahasiswa asing ini menjadi satu komponen internasionalisasi yang menjadi parameter perangkingan universitas kelas dunia. UMS tahun 2025 berencana menjadi World Class University,” tegas Supriyono.

Namun demikian, ia menambahkan, selama masa pandemi kuliah mahasiswa internasional masih dilakukan secara online dari negara masing-masing. Nanti setelah kondisi memungkinkan, mahasiswa asing baru bisa belajar langsung belajar ke UMS

Baca juga: Sejumlah Event Besar Bakal Digelar di Borobudur, Vaksinasi Dipercepat

Dalam kesempatan itu, Ketua Biro Kerjasama dan Urusan Internasional UMS, Waluyo Adi Siswanto, Ph.D, menyampaikan bahwa setelah penyambutan ini mahasiswa internasional itu sudah resmi menjadi bagian dari keluarga UMS.

“Mahasiswa asing yang menempuh studi di UMS ini, tak hanya program sarjana. Namun juga program magister dan program doktor,” lanjut Ketua KUI UMS.

Dia menambahkan, pada tahun kemarin UMS tidak mengambil mahasiswa internasional diakibatkan pandemi Covid-19. Namun pada tahun ini, UMS membuka kembali untuk mahasiswa yang berasal dari luar negeri.

 

 

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.