Asyik, 1000 PKL dan Pemilik Warung di Salatiga Terima BLT
Penerima bantuan itu terdiri dari 1.000 orang pemilik warung dan PKL di Salatiga, dan 4.500 orang dari Kabupaten Semarang.

Semarangpos.com, SALATIGA — Sebanyak 1.000 pedagang kaki lima (PKL) dan pemilik warung di Kota Salatiga,Jawa Tengah (Jateng) mendapat bantuan langsung tunai (BLT). Bantuan itu diberikan bagi PKL dan pemilik warung yang merasakan dampak pandemi Covid-19.
“Untuk membantu para PKL dan pemilik warung, pemerintah hadir dan membantu dengan memberikan kompensasi. Ini tanda tresna [cinta] supaya yang kemarin warung sepi dan merugi, sekarang dibantu pemerintah. Semoga aktivitas ekonominya segera pulih,” ujar Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, saat memberikan bantuan tunai kepada PKL dan pemilik warung di Aula Makodim 0714 Salatiga, Selasa (12/10/2021).
Yuliyanto menyadari beberapa waktu lalu adanya pandemi Covid-19 sangat berdampak kepada masyarakat. Namun saat ini kondisi mulai membaik seiring penurunan kasus harian Covid-19.
“Ini tidak terlepas dari tingkat hunian atau pasien yang terpapar Covid-19 di RSUD nol. Angka kematian Covid-19 di Salatiga juga nol. Ini menunjukkan perkembangan yang baik dan tidak terlepas dari partisipasi seluruh warga,” jelasnya.
Baca juga: Awas Bahaya Pinjol Ilegal, Pastikan Legal dan Logis
Wali Kota Salatiga juga mengapresiasi masyarakat yang sudah tertib mentaati peraturan pemerintah pada saat PPKM berlangsung. Hal itu sangat membantu pemulihan ekonomi secara bersama-sama.
“Kalau bapak ibu sebagai masyarakat PKL kemarin tidak menaati maka akan banyak kasus. Namun, kalau taat dengan prokes yang ketat untuk tidak berjualan dulu akan berdampak baik untuk semuanya. Hal ini dilakukan agar semua sehat dan terhindar dari covid-19,”tambahnya.
Sementara Dandim 0714 Salatiga, Letkol Inf. Loka Jaya Sembada, mengatakan bahwa Kodim 0714 Salatiga menggelar penyaluran Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki lima dan Warung (BTPKLW) Kota Salatiga.
Baca juga: Gendeng! Remaja di Kudus Coba Perkosa Seorang Nenek
PKL Salatiga Terdampak Covid-19
Progam ini diselenggarakan untuk membantu pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi dengan adanya dampak covid-19.
“Program tersebut diperuntukkan bagi PKL dan pemilik warung untuk mempertahankan usahanya. Harapannya, bantuan ini bisa mendorong kembali pertumbuhan ekonomi pada tahun berikutnya dan sekaligus memberikan kesempatan bagi yang terdampak Covid-19. Semoga bisa benar-benar bermanfaat,” ujar Loka.
Dandim Salatiga menambahkan, total bantuan tersebut diberikan kepada 5.500 orang pemilik warung dan PKL.
Penerima bantuan itu terdiri dari 1.000 orang pemilik warung dan PKL di Salatiga, dan 4.500 orang dari Kabupaten Semarang. Setiap penerima bantuan mendapatkan bantuan yang masing-masing besarnya Rp1,2 juta.
Baca Juga
- OP Minyak Goreng Disperindag Grobogan Langsung Disebu Pembeli
- Pandemi Covid-19, Evita Salurkan Beras dari Puan Maharani di Grobogan
- 116,62 Juta Orang Indonesia Sudah Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama
- Catat! Nataru Tidak Ada Libur Panjang, Tidak Usah Mudik
- 3 Bulan Nganggur, Karyawan Tempat Karaoke Bandungan Ramai-Ramai Ajukan Jadi CPNS
- Pandemi Covid-19, 34% Lembaga PAUD di Jateng Kehilangan Murid
- Ekonomi Jateng Tumbuh 5,66%, Ganjar: Alhamdulillah Sudah Membaik
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.