Bupati Akui Konsumsi Ikan Magelang Rendah, Pemprov Bawakan Bakso Ikan…

Panitia peringatan Hari Ikan Nasional Tingkat Provinsi Jawa Tengah di Kabupaten Magelang, Minggu (1/12/2019), membawakan bakso ikan bagi bocah-bocah PAUD di Kabupaten Magelang.

Bupati Akui Konsumsi Ikan Magelang Rendah, Pemprov Bawakan Bakso Ikan… Bocah-bocah PAUD menikmati bakso ikan yang disediakan panitia peringatan Hari Ikan Nasional Tingkat Provinsi Jawa Tengah di Kabupaten Magelang, Minggu (1/12/2019). (Antara-Heru Suyitno)

Semarangpos.com, MUNGKID – Panitia Peringatan Hari Ikan Nasional Tingkat Provinsi Jawa Tengah, Minggu (1/12/2019), membawakan bakso ikan untuk dibagikan bocah-bocah pendidikan anak usia dini (PAUD) di Kabupaten Magelang.

Bupati Magelang Zaenal Arifin mengakui tingkat konsumsi ikan di wilayahnya terbilang rendah. Menurutnya, tingkat konsumsi ikan itu baru mencapai 19,05 kg/kapita setiap tahun atau masih di bawah tingkat konsumsi ikan Provinsi Jawa Tengah maupun nasional.

“Hal ini merupakan tantangan bagi kita semua untuk meningkatkan angka tingkat konsumsi ikan di Kabupaten Magelang, paling tidak menyamai tingkat konsumsi ikan nasional dan lebih hebat lagi dapat melebihi,” kata Bupati Zaenal Arifin dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Bupati Magelang Edi Cahyana pada Peringatan Hari Ikan Nasional 2019 di Lapangan drh. Soepardi Kabupaten Magelang.

Tingkat konsumsi ikan Provinsi Jateng mencapai 31 kg/kapita setiap tahun, sedangkan tingkat konsumsi ikan nasional sebesar 50,54 kg/kapita setiap tahun. Padahal, diakuinya ikan merupakan salah satu sumber pangan yang telah diakui manfaatnya bagi kesehatan dan kecerdasan oleh para ahli gizi.

Zaenal menuturkan untuk meningkatkan konsumsi ikan di Kabupaten Magelang maka membudayakan makan ikan di masyarakat terutama generasi muda adalah suatu keharusan. “Melalui gerakan masyarakat makan ikan diharapkan tumbuh kesadaran gizi individu maupun kolektif masyarakat untuk gemar mengonsumsi ikan yang aman sehat bergizi dan melibatkan seluruh elemen bangsa,” katanya.

Ia menuturkan pemenuhan ikan sebagai sumber protein hewan secara mandiri di wilayah Kabupaten Magelang mempunyai potensi yang cukup tinggi. Potensi tersebut berupa luas kolam budi daya perikanan 273,2 ha, mina padi 2.807,8 ha, dan perairan umum 479 ha. Ia menyebutkan dari potensi yang ada tersebut produksi perikanan budi daya pada 2019 sebesar 21.068,46 ton dan perikanan tangkap 276,9 ton.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.