Jateng Valley Bakal Terhubung dengan Tol Semarang-Solo

Semarangpos.com, SEMARANG — Proyek taman wisata Jateng Valley yang terletak di kawasan Hutan Pengaron, Kecamatan Ungaran, Kabupaten Semarang nantinya akan terhubung langsung dengan jalan tol Semarang-Solo. Hal ini akan membuat mempermudah akses ke taman wisata itu dari berbagai daerah melalui ruas tol Ungaran Tol Semarang-Solo.

Asisten Pembangunan dan Ekonomi Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng, Peni Rahayu, mengatakan izin interchange Jateng Valley dengan ruas tol Ungaran Tol Semarang-Solo sebenarnya sudah ada sejak 2016 lalu. Namun, saat izin diberikan untuk proyek Jateng Park dan hanya berlaku selama tiga tahun, atau hingga 2019 lalu.

“Nah, karena hanya berlaku tiga tahun jadi sudah habis. Ini kita sedang diurus lagi pembaruan izinnya. Mudah-mudahan setelah groundbreaking nanti izinnya sudah bisa keluar,” ujar Peni saat dijumpai Semarangpos.com di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Jumat (7/8/2020).

Proyek Jateng Valley Segera Dimulai, Diklaim Jadi Tempat Wisata Terbesar se-Asia Tenggara

Jateng Valley digadang-gadang menjadi taman wisata terbesar se-Asia Tenggara. Taman yang dibangun di atas lahan perhutani itu memiliki luas sekitar 37,1 hektare atau 10% dari total luas Hutan Pengaron.

7 Zonasi

Peni menambahkan untuk master plan taman wisata itu belum sepenuhnya final. Meski demikian, taman wisata ini rencana dibagi dalam 7 zonasi yakni Thema Park, Water Park, Mini Zoo, Cultural/Plaza Jateng, Ecolodge/Resort, dan Amphy Theater.

“Finalisasi masterplan-nya belum selesai. Tapi sebagian desainnya yang dulu [Jateng Park] sudah ada dan sudah dipaparkan. Ada pengembangan wisata air, kebun binatang mini, taman safari, dan kegiatan lain. Belum tahu kalau ada perubahan. Kita tunggu saja besok setelah groundbreaking,” imbuh Peni.

Jateng Park Diubah Jadi Jateng Valley, Groundbreaking Mulai Agustus Ini

Proyek pembangunan taman wisata Jateng Valley rencana akan dilakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama Sabtu (15/8/2020) nanti.

Peni menyebut investasi Jateng Valley diperkirakan mencapai lebih dari Rp2 triliun. Sementara itu, investor atau pengembang proyek dipercayakan kepada PT Taman Wisata Jateng (TWJ).

“Kalau dulu [Jateng Park] kan investasinya sekitar Rp1,8 triliun. Tapi, kalau melihat master plan sekarang kayaknya lebih. Bisa mencapai Rp2 triliun lebih,” imbuh Peni.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya