Semen Gresik Salurkan Bantuan Pembangunan Infrastruktur di 6 Desa sekitar Perusahaan
PT Semen Gresik, anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan daerah melalui program Forum Masyarakat Madani (FMM).

Semarangpos.com, REMBANG – PT Semen Gresik, anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan daerah melalui program Forum Masyarakat Madani (FMM).
Tercatat sejak tahun 2021 hingga 2024, perusahaan telah menyalurkan bantuan pembangunan infrastruktur jalan rabat beton sepanjang total 3.886 meter dengan total Rp3,91 miliar di enam desa sekitar operasional pabrik, yakni desa Tegaldowo, Pasucen, Timbrangan, Kajar, Kadiwono, dan Ngampel.
Pembangunan infrastruktur jalan tersebut menjadi bukti nyata kehadiran perusahaan yang tidak hanya fokus pada sektor industri, tetapi juga mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kemudahan akses transportasi. Jalan-jalan yang sebelumnya rusak dan sulit dilalui, kini telah diperbaiki dan digunakan oleh warga untuk mendukung aktivitas harian maupun perekonomian lokal.
Senior Manager of Communication & CSR PT Semen Gresik, Sulistyono, menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur lewat program FMM merupakan wujud nyata tanggung jawab sosial perusahaan yang berorientasi secara jangka panjang.
“Kami berkomitmen untuk terus hadir dan memberikan kontribusi riil bagi masyarakat. Infrastruktur jalan yang baik akan mempercepat transportasi, perputaran ekonomi, sekaligus menjadi landasan penting dalam pembangunan desa secara berkelanjutan,” terangnya.
Putar Roda Ekonomi Warga
Dampak positif dari program ini dirasakan langsung oleh masyarakat. Kepala Desa Timbrangan, Sapuwan, mengungkapkan bahwa sebelum ada bantuan jalan dari Semen Gresik, jalan rusak dan sempit sehingga akses warga terbatas. “Sekarang jalan sudah bagus dan lebar, sehingga mempermudah transportasi warga. Ini sangat membantu roda ekonomi warga kami,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Desa Ngampel, Mohamad Astiadi Maryanto, juga merasakan dampak positif dari program FMM Semen Gresik. “Jalan desa yang awalnya aspal, diganti rabat beton, sehingga jalan menjadi kokoh dan awet. Mobilisasi warga menjadi lebih mudah dan lancar,“ jelasnya.
Sulistyono menambahkan, program FMM PT Semen Gresik menjadi bentuk keterlibatan aktif masyarakat. “Warga terlibat sejak tahap perencanaan hingga pengawasan, sehingga hasil pembangunan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan memberikan rasa memiliki yang kuat bagi masyarakat,” paparnya.
Forum Masyarakat Madani merupakan salah satu dari beragam program unggulan diantaranya dari bidang lingkungan melalui program Edupark & Pertanian Perkebunan Peternakan Terpadu (P4T), bidang pertanian dengan membentuk Semen Gresik Sahabat Petani (SGSP), bidang kesenian melalui Sahabat Seni Semen Gresik, hingga program Pemberdayaan UMKM Naik kelas melalui Rumah BUMN Rembang. (NA)
Baca Juga
- Njajan Fest 2.0 Fasilitasi Puluhan Peserta Pengurusan NIB dan Uji Pangan Produk
- Semen Gresik Bersama BPBD Rembang Gelar Sosialisasi dan Simulasi Tanggap Bencana
- Apresiasi Para Sopir, Semen Gresik Meluncurkan Program Sobat
- Siap–Siap! Rumah BUMN Rembang Kembali Gelar Festival Jajanan Terbesar di Rembang ‘Njajan Fest 2.0’
- Berhasil Kelola P4T Berbasis Ekonomi Sirkular, Semen Gresik Raih Penghargaan GOLD Ajang CESA 2025 di Jakarta
- PT Semen Gresik dan Pemkab Kudus Teken MoU Pemanfaatan Sampah Kota Jadi RDF
- Capai Omzet Rp 100 Juta, UMKM Binaan RB Rembang Semen Gresik KWT Annisa Tembus Pasar Luar Jawa
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.