Virus Corona Tak Ganggu Pariwisata Jateng, Begini Penjelasannya…

Mewabahnya virus Corona ternyata tak mengganggu pariwisata di Jateng. Ini alasannya...

Virus Corona Tak Ganggu Pariwisata Jateng, Begini Penjelasannya… Kadisporapar Jateng, Sinoeng N. Rachmadi. (Semarangpos.com-Imam Yuda S.)

Semarangpos.com, SEMARANG – Merebaknya virus Corona atau novel Coronavirus (2019-nCoV) rupanya tak memberikan dampak signifikan bagi pariwisata di Provinsi Jawa Tengah (Jateng).

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Sinoeng N. Rachmadi, mengatakan saat ini pemerintah memang telah mengeluarkan larangan bagi warga Tiongkok, termasuk yang berstatus sebagai turis untuk berkunjung ke Indonesia, termasuk Jateng. Hal itu dikarenakan Tiongkok disebut sebagai endemik virus Corona atau Wuhan Pneumonia.

Meski demikian, menurut Sinoeng aturan itu tak memberikan dampak bagi pariwisata di Jateng. Selain karena kunjungan wisatawan asal Tiongkok di Jateng rendah, aturan itu juga diterapkan saat low season, atau musim liburan dengan tingkat kunjungan yang rendah.

“Kondisinya saat ini masih low season. Kalau pun ada kunjungan turis asing itu kebutuhannya pada MICE [meeting, incentive, conferencing, exhibitions] dan bukan liburan. Jadi kami pun merujuk kebijakan nasional untuk menunda dan mengatur ulang kunjungan wisatawan, terutama yang dari Tiongkok,” ujar Sinoeng saat menggelar jumpa pers di Kantor Gubernur Jateng, Kota Semarang, Rabu (5/2/2020).

Sinoeng berharap wabah virus Corona ini bisa segera tertangani. Terlebih saat musim liburan telah memasuki peak season atau saat kunjungan wisatawan ke Jateng berada di puncak.

“Asumsi kami, masalah virus Corona ini bisa selesai dalam 6 bulan. Syukur-syukur bisa lebih cepat pada Mei nanti. Tapi kalau pun tidak ya jangan sampai Agustus, karena saat itu adalah masa-masa kunjungan wisatawan sedang banyak-banyaknya atau peak season,” terang Sinoeng.

Sinoeng menambahkan untuk wisatawan asal Tiongkok di Jateng sebenarnya tidak terlalu tinggi. Dari total jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Jateng pada 2019 lalu, yakni 677.000 orang, wisatawan asal Tiongkok hanya menempati urutan ke-7 dengan kontribusi sekitar 0,52%, atau sekitar 34.000-35.000 orang.

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.