Angkudes di Pati Ludes Terbakar, Seragam Rp100 Juta Hangus

Mobil angkudes berisi penuh seragam sekolah ludes terbakar di jalur jalan Tayu-Puncel, wilayah Desa Kalikalong, Kecamatan Tayu, Pati, Jawa Tengah.

Angkudes di Pati Ludes Terbakar, Seragam Rp100 Juta Hangus Api yang berkobar di angkudes Tayu-Puncel, Pati, Jateng membubungkan asap tebal ke angkasa. (Murianews-Cholis Anwar)

Semarangpos.com, PATI Sebuah mobil angkutan pedesaan dengan pelat nomor K 1187 AA, Jumat (21/8/2020), ludes terbakar di jalur jalan Tayu-Puncel, wilayah Desa Kalikalong, Kecamatan Tayu, Pati, Jawa Tengah. Asap angkudes yang terbakar di Pati itu membubung ke angkasa.

Meskipun angkudes itu tidak berpenumpang, namun mobil itu penuh  bermuatan pakaian seragam sekolaj senilai seratusan juta rupiah. Pakaian seragam karya industri konfeksi milik Muhammad Ismail, warga Desa Kalikalong itu hendak dikirim ke terminal Tayu untuk selanjutnya dipaketkan ke Jakarta.

Kapolres Pati AKBP Arie Prasetya Syafaat melalui Kapolsek Tayu Iptu Lilik Supardi, sebagaimana dikutip dari laman aneka berita Murianews, mengatakan, angkudes itu terbakar sekitar pukul 10.15 WIB.

Lahirkan Bayi Laki-Laki, Anak Punk Pendarahan di Semak Belukar Brebes

Saat itu, sopir angkudes, Muhammad Rofiq, warga Desa Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, Pati mengambil muatan di industri konfeksi Muhammad Ismail. Sesampainya ia di depan garmen Ismail, semua seragam sekolah pesanan dimasukkan ke dalam angkudes.

Gara-Gara Korsleting

Setelah pemuatan selesai, sopir pun menyalakan mesin angkutdes untuk segera melaju ke terminal Tayu. Belum lagi keluar desa, tiba-tiba terjadi korsleting atau hubungan pendek arus listrik pada bagian mesin. Korsleting itulah yang menimbulkan percikan api yang menyambar muatan angkudes.

“Sopir berusaha keluar dari mobil untuk menyelamatkan pakaian seragam sekolah tersebut. Tetapi api kian membesar sehingga seragam sekolah tidak bisa diselamatkan,” katanya.

Sempat Telanjang Karena Sakit, Wanita Jepara Baru Ditolong Setelah Viral

Para pengguna jalan yang melintas pun mencoba membantu memadamkan api. Tetapi kondisi angin yang cukup kencang membuat api sulit dipadamkan.

Tak lama kemudian, datang mobil pemadam kebakaran dari PG Pakis. Tak berlangsung lama, sekitar pukul 11.15 WIB, api berhasil dipadamkan.

Atas kejadian itu, kerugian materiil ditaksir mencapai Rp138 juta. Perinciannya, kendaraan yang sudah hangus mencapai Rp30 juta dan pakaian seragam sekolah milik Ismail mencapai Rp108 juta.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.