Balon Udara 7 Meter Jatuh, Warga Grobogan Geger

Semarangpos.com, PURWODADI — Balon udara tanpa awak setinggi tujuh meter jatuh di depan rumah warga Dusun Sarip, Desa Karangasem, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengan. Kejadian tersebut membuat geger warga setempat.

Informasi yang dihimpun Semarangpos.com, menyebutkan balon udara tanpa awak tersebut jatuh di depan rumah seorang warga di Desa Karangasem. Balon berukuran raksasa yang terbuat dari plastik itu jatuh, Minggu (31/5/2020) sekitar pukul 19.30 WIB.

Kepala Desa Karangasem Kanto kepada wartawa mengatakan balon udara tanpa awak setinggi tujuh meter jatuh di depan rumah Suno, warga Dusun Sarip RT 005, RW 004, Desa Karangasem.

Pocong Gentayangan Gegerkan Warga Purbalingga

Penenemuan balon udara tersebut berawal ketika warga melihat cahaya kecil di langit di sebelah utara Dusun Sarip. Warga mengira itu cahaya bintang biasa, namun lama-kelamaan cahaya itu meredup dan akhirnya menghilang.

Warga mengira itu bintang yang kemudian tertutup awan. Namun tiba-tiba warga ramai ketika Suwaji, warga Dusun Sarip sekitar pukul 19.30 WIB menemukan benda terbuat dari plastik.

Api Sudah Padam

Setelah diteliti ternyata benda terbuat dari plastik yang jatuh di depan rumah Suno adalah balon udara. Hanya saja api yang ada di bagian bawah balon sudah padam “Tidak lama kemudian, Suwaji  melihat benda jatuh di depan rumah Suno. Setelah diamati ternyata balon udara dari plastik,” jelas Kades Karangasem.

Balon udara itu tingginya sekitar tujuh meter dengan diameter sekitar satu meter. Oleh warga penemuan tersebut dilaporkan ke perangkat desa. Saat ini, balon udara itu sudah diamankan dirumah Kades Karangasem.

MUI Ingatkan Imbauan Salat Jumat Masih Berlaku di Jateng

Mengenai asal balon udara tersebut, Kanto mengatakan tidak bisa memastikan. Apakah itu juga balon udara dari Ponorogo, dia juga tidak berani mengatakan hal itu. “Kalau dari Ponorogo masak sampai di Karangasem, Wirosari. Ponorogo kan letaknya jauh sekali dari sini,” ujarnya.

Camat Wirosari Kurnia Sandi ketika dimintai konfirmasi menbenarkan adanya balon udara yang jatuh di depan rumah warga. Tepatnya di depan rumah Suno, warga Dusun Sarip, RT 005, RW 004 Desa Karangasem.

Apakah balon tersebut dari Ponorogo atau dari daerah lain, Kurnia mengatakan belum berani memastikannya. “Belum tahu, tapi kalau dari Ponorogo apa ya sampai sini. Kan Ponorogo jauh,” imbuhnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya