Cuaca Ekstrem, 5.000 Hektare Sawah di Jateng Terendam Banjir

Ribuan hektare sawah di Jawa Tengah atau Jateng terendam banjir akibat curah hujan tinggi dan cuaca ekstrem yang melanda awal Desember.

Cuaca Ekstrem, 5.000 Hektare Sawah di Jateng Terendam Banjir Petani mengumpulkan padi hasil panen di persawahan yang terendam banjir di Sukolilo, Pati, Jateng. (Antara-Yusuf Nugroho)

Semarangpos.com, SEMARANG – Sebanyak 5.183 hektare sawah di Jawa Tengah (Jateng) terendam banjir akibat cuaca ekstrem yang terjadi selama bulan Desember ini.

Data dari Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Jateng menyebutkan dalam kurun 7-15 Desember ada sekitar 5.183 hektare sawah yang terendam banjir. Dari jumlah sebanyak itu mayoritas terdapat di wilayah Pati, Demak, dan Grobogan.

“Sawah terendam banjir itu akibat curah hujan dengan intensitas cukup tinggi yang terjadi beberapa hari terakhir. Untuk petani yang terdampak akan kita berikan ganti rugi melalui program asuransi,” ujar Kepala Balai Perlindungan Tanaman Pangan, Hortikultural, dan Perkebunan Distanbun Jateng, Herawati, Kamis (24/12/2020).

219 Desa di Pati Gelar Pilkades, Pemkab Gelontorkan Rp11,62 M

Herawati menambahkan dari ribuan hektare sawah yang terendam banjir itu tidak semuanya mengalami gagal panen atau puso. Catatan sementara Distanbun Jateng, dari ribuan hektare sawah yang terendam banjir itu baru 42 hektare yang mengalami puso atau gagal panen.

Kegagalan panen selain dikarenakan terendam banjir selama 5 hari, juga karena usia tanaman padi yang kurang dari 60 hari.

“Data kami, sementara yang puso sedikit. Itu [sawah puso] juga dapat asuransi,” ujar perempuan yang akrab disapa Hera itu.

Hera menambahkan pihaknya saat ini tengah beripaya membantu petani yang terdampak puso dengan memberikan asuransi. Asuransi bisa diklaim jika petani terdata dalam Kartu Tani. Dengan Kartu Tani, petani juga mendapat subsidi pupuk dan bibit.

Jateng Siap Ganti Sawah Petani yang Terkena Puso, Ini Syaratnya…

Hera mengatakan untuk sawah yang terendam banjir hingga saat ini yang terdata sekitar 5.183 hektare di Pati, Demak, Kudus, dan Grobogan. Sedangkan yang mengalami puso, sekitar 42 hektare berada di Pati. Sementara total petani di Jateng yang telah mengantongi Kartu Tani mencapai 2.639.150 orang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.