Duh, Akhir Pekan Kasus Covid-19 di Salatiga Melonjak, 15 Orang Positif dalam Sehari

Semarangpos.com, SALATIGA — Kasus positif Covid-19 di Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) mengalami lonjakan pada akhir pekan ini. Total ada tambahan 15 orang yang dinyatakan positif Covid-19 di Salatiga, Sabtu (7/11/2020).

Meski demikian, tambahan 15 kasus positif itu belum tercantum dalam situs web resmi milik Pemkot Salatiga, corona.salatiga.go.id.

Hingga Minggu (8/11/2020), laman Internet resmi milik Pemkot Salatiga itu masih mencantumkan data lama, yang terakhir di update pada Jumat (6/11/2020).

Kasus Covid-19 di Kota Salatiga Alami Penurunan, Ini Indikatornya…

Pada data yang tercantum di situs web corona.salatiga.go.id itu total kasus Covid-19 di Salatiga mencapai 327 orang. Perinciannya, 310 orang dinyatakan sembuh, 10 orang masih menjalani isolasi, dan tujuh orang meninggal dunia.

Namun, data itu berbeda dengan yang disampaikan Humas Setda Kota Salatiga melalui grup Whatsapp kepada para jurnalis Salatiga, Sabtu siang.

Data yang disampaikan Humas Setda Kota Salatiga menyatakan jika per Sabtu siang ada tambahan 15 orang pasien Covid-19. Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Salatiga hingga kini mencapai 342, di mana 311 orang dinyatakan sembuh, 24 orang masih menjalani perawatan, dan 7 orang meninggal dunia.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, Siti Zuraidah, belum memberikan keterangan resmi terkait melonjaknya kasus Covid-19 di Salatiga itu.

Meski demikian, saat dihubungi Semarangpos.com melalui aplikasi Whatsapp (WA), Zuraidah membenarkan adanya tambahan 15 kasus positif tersebut.

Zuraidah bahkan menyebut jika lonjakan kasus itu berasal dari kasus penularan di lingkungan keluarga atau klaster keluarga.

“Penularan di keluarga,” tulis Zuraidah singkat.

Kantor DPMPTSP Salatiga Tutup

Selain lonjakan kasus, Humas Setda Salatiga juga menginformasikan tentang penutupan sementara Kantor Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Salatiga hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Wali Kota Salatiga Sebut Kedisiplinan Protokol Kesehatan Warga Capai 98%

Tidak dijelaskan secara detail alasan penutupan itu. Hanya saja dalam keterangan yang tertulis di akun Instagram @humassetdakotasalatiga disebutkan jika penutupan yang semula direncanakan mulai 4-13 November diperpanjang hingga hasil swab test atau tes identifikasi Covid-19 keluar.

“Pengumuman. Pelayanan perizinan tatap muka, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) tutup sementara hingga hasil swab keluar/terbit Cc @yuliyantosalatiga @muhammadharissalatiga @dpmptspsalatiga,” tulis akun @humassetdakotasalatiga, Sabtu malam.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya