Hati-Hati! Pajang Foto di Medsos Bisa Kena Pelet

Semarangpos.com, SEMARANG — Pengelola channel Quranic Therapy, Selasa (11/8/2020), membeberkan jenis-jenis sihir pelet melalui video unggahannya di Youtube. Dalam video tersebut, dia mengkhususkan penjelasannya pada pelet dengan media foto.

“Pelet adalah satu sihir di mana seseorang menggunakan jasa dukun atau orang-orang yang memang ahli dalam bidang sihir untuk memberikan rasa cinta berlebihan atau rasa suka kepada seseorang,” katanya.

Menurut pengelola channel tersebut, jasa memelet orang sudah marak di media sosial pada zaman sekarang. Ada beberapa jenis pelet berdasarkan medianya. Apa saja itu? Berikut ini penjelasannya.

Lahirkan Bayi Laki-Laki, Anak Punk Pendarahan di Semak Belukar Brebes

Pertama, minyak pelet alias minyak yang sudah diberi mantra atau diisi oleh jin khodam tertentu. Cara penggunaannya adalah dengan mengoleskan minyak tadi ke bagain tubuh seseorang yang menjadi sang target.

Kedua, melalui media jebakan. Orang yang memelet akan meletakkan suatu benda sihir yang kerap dilalui oleh targetnya. Jika si target melewatinya, maka akan terjadi perubahan pada hatinya. Lalu, dia akan selalu mengingat orang yang memelet.

Ketiga, menggunakan mantra yang ditiup lewat udara, misalnya pada makanan dan minuman.

Ganjar Jadi Orang Pertama di Jateng yang Punya Uang Baru Rp75.000

Keempat, melalui media foto. Menurut si pengelola channel, cara tersebut kerap digunakan oleh para ahli sihir karena sangat mudah untuk dilakukan dan efeknya cepat terlihat.

Dikagumi Pemelet

Orang yang memelet akan memandang kagum pada foto sang target dan mengucapkan mantra. Setelah itu, ia mencium foto dan meletakkannya di bawah bantal. Lalu, orang yang menjadi target akan memimpikannya dan mereka melakukan “sesuatu” di sana.

Si pengelola channel Quranic Therapy menambahkan bahwa banyak terjadi kasus ketika seseorang yang sebelumnya tidak kenal, tiba-tiba bisa merasa tertarik kepada orang itu. Dia mendadak bisa jatuh cinta kepada seseorang yang berkebalikan darinya.

Cinta Antara Pembantu dan Putri Adipati Jadi Asal-Usul Baturraden

“Kemudian bisa tertarik pada orang yang seharusnya mungkin secara akhlaknya, wajahnya, bahkan―mohon maaf ya―dari segi pekerjaannya yang naudzubillah,” ujarnya.

Dia mengingatkan semua orang agar berhati-hati dalam memasang foto di media sosial. Ia menambahkan bahwa orang yang tidak rajin beribadah akan lebih mudah terkena sihir tersebut.

“Banyak kasus yang terjadi saat ini, di mana orang yang hanya berkenalan lewat media sosial, lewat foto, yang akhirnya pergi meninggalkan keluarganya dan hilang entah ke mana,” ceritanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya