Indogrosir Sleman Tutup, 300 Karyawan Jalani Rapid Test karena Pasien Corona Nomor 79 Tak Jujur

Pusat perbelanjaan Indogrosir Sleman, DIY, ditutup dan 300 karyawannya menjalani rapid test.

Indogrosir Sleman Tutup, 300 Karyawan Jalani Rapid Test karena Pasien Corona Nomor 79 Tak Jujur Indogrosir di Jl. Magelang, Sleman, ditutup sejak Selasa (5/5/2020). (Harianjogja.com-Gigih M. Hanafi)

Semarangpos.com, SLEMAN – Pusat perbelanjaan Indogrosir Sleman, DIY, ditutup dan 300 karyawannya menjalani rapid test. Hasilnya 57 karyawan reaktif terhadap Covid-19. Kejadian itu disebabkan salah seorang karyawan Indogrosir yang dinyatakan sebagai pasien nomor 79 tak jujur dan diduga tetap bekerja.

Sebanyak 57 karyawan tersebut harus menjalani uji swab untuk mengetahui kondisi mereka. Sampai saat ini sumber penularan virus corona terhadap karyawan Indogrosir Sleman itu masih dilacak.

Saat dimintai konfirmasi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Joko Hastaryo, mengatakan kasus penularan Covid-19 di Indogrosir berawal dari pasien nomor 79 yang tidak jujur saat pendataan awal. Pasien berjenis kelamin laki-laki berusia 45 tahun itu menyebut bekerja di Indogrosir saat dirawat di RSPAU Hardjolukito.

Mantan Danrem Solo & Ajudan Jokowi Jabat Kasdam Diponegoro

“Kasus 79 ini baru mengaku bekerja di pusat perbelanjaan itu. Tetapi info terbaru dia sudah keluar [resign]. Apakah dia sakit saat masih berstatus karyawan atau tidak masih kami dalami,” kata Joko Hastaryo seperti dikutip dari Harianjogja.com [Grup Media Semarangpos.com], Rabu (6/5/2020).

Uji Swab

Terkait kejadian itu, Bupati Sleman Sri Purnomo menyurati manajemen Indogrosir agar menutup operasional pelayanan mulai Selasa (5/5/2020) hingga lima hari. “Mulai Selasa, Indogrosir sementara kami tutup tidak boleh beroperasi. Setidaknya sampai lima hari ke depan,” kata Sri Purnomo.

Menuru Sri Purnomo, karyawan yang reaktif seusai menjalani rapid test telah melakukan isolasi mandiri hingga hasil uji swab keluar. “Yang reaktif dilanjutkan swab. Hasil swab keluar antara empat sampai lima hari. Akan diketahui positif atau tidaknya. Kalau positif [terinfeksi virus corona], wajib jalani isolasi di rumah sakit sampai sembuh,” kata dia.

Rumahkan Karyawan, Perusahaan Tetap Wajib Bayar THR

Dia berharap Indogrosir di Sleman menjadi satu-satunya pusat perbelanjaan yang ditutup karena Covid-19. Karyawan diminta untuk jujur jika merasa sakit atau tengah menjalani isolasi sebagai pasien Covid-19.

“Kasus ini menjadi pelajaran bagi pusat perbelanjaan lainnya. Pantau kesehatan karyawan secara intens. Laporkan jika ada gejala kasus Covid-19. Perhatikan anjuran dari pemerintah terkait protokol Covid-19,” kata dia.

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.