KAI Semarang Tes Antigen 44.662 Calon Penumpang Kereta

PT Kereta Api Indonesia (KAI) menurunkan tarif pemeriksaan rapid test antigen kepada calon penumpangnya, dari Rp105.000 menjadi Rp85.000.

KAI Semarang Tes Antigen 44.662 Calon Penumpang Kereta Ilustrasi pelayanan rapid test antigen. (Dok. Madiunpos.com)

Semarangpos.com, SEMARANG — PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengumumkan tarif baru rapid tes antigen bagi calon penumpang kereta api di stasiun mulai Jumat (9/4/2021).

Jika sebelumnya tarif rapid test antigen bagi calon penumpang KA dibanderol Rp105.000, mulai Jumat ini turun menjadi Rp85.000.
Penurunan tarif ini berlaku di seluruh stasiun kereta api yang melayani pemeriksaan rapid test antigen.

Sedangkan untuk wilayah PT KAI Daops IV Semarang, hingga saat ini ada lima stasiun yang menggelar pemeriksaan rapid test antigen. Kelima stasiun itu yakni Stasiun Tawang, Stasiun Poncol, Stasiun Tegal, Pekalongan dan Cepu.

Baca juga: Mantap! Salatiga Kini Punya Mobil Jogo Tonggo, Ini Fungsinya…

Manajer Humas PT KAI Daops IV Semarang, Krisbiyantoro, mengatakan layanan rapid tes antigen di stasiun mulai diterapkan sejak 21 Desember 2020.

“Sejak diterapkan sudah ada sekitar 44.662 calon penumpang kereta yang mengakses layanan rapid tes antigen. Mereka menjalani pemeriksaan di lima stasiun di wilayah PT KAI Daops IV Semarang,” ujar Krisbiyantoro, Kamis (8/4/2021).

Sementara itu, total ada sekitar 493.014 calon penumpang yang telah mengakses layanan rapid test antigen di 43 stasiun se-Indonesia sejak kali pertama diberlakukan.

Hasil rapid test antigen selama ini menjadi salah satu syarat bagi calon penumpang kereta api yang ingin melakukan perjalanan jarak jauh.

Selain rapid test antigen, penumpang juga bisa menggunakan surat bebas Covid-19 dengan hasil pemeriksaan GeNose C19.

Namun, berbeda dengan hasil tes GeNose C19 yang masa berlakunya 1×24 jam, hasil rapid test antigen berlaku selama tiga hari atau 3×24 jam.

“Aturan itu sesuai SE Satgas Penanganan Covid-19 No.12/2021 dan SE Kemenhub No.27/2021,” ujar Krisbiyantoro.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.