Kampung Pelangi Semarang Dicat Ulang
Kampung Pelangi Semarang yang menjadi ikon wisata Kota Semarang dilakukan pengecatan ulang agar terlihat tetap indah dan menarik.

Semarangpos.com, SEMARANG – Kampung Pelangi di Semarang sempat menjadi buah bibir dan viral di media sosial pada 2017 lalu. Perhatian publik itu tak terlepas dari tampilan Kampung Pelangi yang kaya visual warna.
Setiap sudut perkampungan ini dicat warna-warni, tak terkecuali rumah para penduduk. Tak heran bila kampung yang berada di Jalan Dr. Sutomo No. 89, Randusari, Kota Semarang ini lantas menjadi destinasi wisata favorit warga sekitar.
Banyak yang yang berkunjung ke kampung yang dulunya dikenal kumuh. Mereka sekadar ingin berfoto dengan latar belakang kampung yang memiliki nama asli Kampung Gunung Brintik itu.
Baca juga: Banyumas Punya Venue Paralayang Pertama, Mau Coba?
Namun setelah empat tahun berselang, cat warna-warni yang menghiasi rumah warga di Kampung Pelangi pun mulai luntur.
Tak mau kepopuler Kampung Pelangi turut luntur, sejumlah pihak pun tergerak. Melalui program corporate social responsibility (CSR), mereka melakukan pengecatan ulang di Kampung Pelangi.
Total ada dua perusahaan yang melakukan pengecatan ulang Kampung Pelangi, yakni Nippon Paint
Kepopuleran Kampung Pelangi turut mendorong pihak-pihak lain untuk berkontribusi dalam pelestarian destinasi wisata ikonik di Kota Semarang ini. Di antaranya kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh Grand Edge Hotel Semarang bersama Nippon Paint Indonesia dan Grand Edge Hotel Semarang.
451 Kg Cat
Regional Sales Manager Jawa Tengah Nippon Paint Indonesia, Marselino Najoan, mengaku perusahaannya mendonasikan 25 pail atau setara 451 kg cat untuk Kampung Pelangi. Cat sebanyak itu bisa mencakup 6.000 meter persegi bidang atau sekitar 150 rumah.
“Selain rumah penduduk, Nippon Paint juga melakukan pengecatan ulang bangunan lain seperti jembatan dan mural,” ujar Marselino.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang, Indriyasari, mengucapkan terima kasih atas perhatian Grand Edge Hotel Semarang dan Nippon Paint yang telah merawat Kampung Pelangi.
“Ke depan, kegiatan serupa akan menginspirasi perusahaan-perusahaan lain untuk memberikan langkah nyata dalam mendukung perkembangan Kota Semarang,” ujar perempuan yang akrab disapa Iin itu.
Baca juga: Libur Lebaran, Wisatawan di Jateng Capai 200.000 Orang
Senada juga disampaikan Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampung Pelangi, Ndan Slawi, yang menyambut baik kolaborasi CSR Grand Edge Hotel Semarang dan Nippon Paint.
“Sekarang Kampung Pelangi jadi semakin cantik lagi dan tentunya menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung. Semoga Kampung Pelangi tetap dikenang sebagai ikon wisata Kota Semarang. Semoga kegiatan wisata kembali berjalan seperti sediakala, seperti sebelum pandemi,” tuturnya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Gua Maria Ambarawa Miliki Patung Bunda Maria Tertinggi Se-Asia
- Merasakan Sensasi Joging di Hutan Wisata Tinjomoyo
- Asyik! Semarang Bridge Fountain Kembali Nyala Akhir Pekan Ini
- Pakan Satwa Menipis, Bonbin Mangkang Galang Donasi
- Hari Pertama Buka, Museum Lawang Sewu Tolak 95 Pengunjung
- 3 Bulan Nganggur, Karyawan Tempat Karaoke Bandungan Ramai-Ramai Ajukan Jadi CPNS
- Protes PPKM, Pedagang & Pekerja Wisata Semarang Bagikan Sembako
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.