Kasus Covid-19 di 5 Provinsi Jadi Perhatian Jokowi, Mana Saja
Kenaikan kasus Covid-19 di lima provinsi mendapat perhatian Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Semarangpos.com, JAKARTA — Kenaikan kasus Covid-19 di lima provinsi mendapat perhatian Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Presiden meminta para menterinya untuk memperhatikan dan mewaspadai lonjakan kasus.
Adapun lima provinsi itu yakni, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur. Jokowi memerintahkan agar para menteri segera melakukan upaya penanganan apabila terjadi kenaikan kasus Covid-19.
“Kami, atas arahan Bapak Presiden diminta agar segera memperhatikan kabupaten/kota terutama di lima provinsi. Tadi [DKI] Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim, dan Kaltim. Itu diminta oleh Bapak Presiden diperhatikan dan kalau ada kenaikan yang lebih cepat, itu harus segera ditangani,” jelas Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dikutip dari siaran pers, Selasa (9/11/2021).
Baca juga: Dianiaya ODGJ, Bakul Cilok di Boyolali Meninggal
Menkes mengatakan, pemerintah terus melakukan pemantauan terutama daerah yang menunjukkan indikasi peningkatan kasus. Ia menyampaikan terdapat sekitar 155 kabupaten/kota yang menunjukkan tren peningkatan kasus Covid-19.
“Ada beberapa kabupaten/kota di Jawa dan Bali dan juga ada yang di luar Jawa dan Bali. Totalnya sekitar 155 yang sudah ada gejala kenaikan [kasus] walaupun masih sedikit dan masih terkontrol,” katanya.
Disisi lain, kata dia, Presiden Jokowi meminta menteri untuk tetap berhati-hati dan waspada. Terutama terhadap penyebaran varian Delta AY.4.2. Karena varian ini berkontribusi terhadap kenaikan kasus di beberapa negara di Eropa.
Baca juga: Ini 30 Link Twibbon Hari Pahlawan 2021
Kenaikan Kasus Covid-19
“Arahan Bapak Presiden, khususnya kota-kota yang akan menjadi host-nya G20 itu harus dijaga dengan benar-benar, harus diperhatikan dengan sangat hati-hati,” tutur Budi
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan terjadi tren kenaikan kasus Covid-19 di sejumlah wilayah di DKI Jakarta. Dia pun meminta semua pihak untuk mewaspadai penyebaran Covid-19.
“Di Jakarta, di Jakarta Utara, Timur, Barat Selatan itu hampir semua ada trennya naik,” jelas Luhut dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (8/11/2021).
Baca juga: Duh! Ribuan Siswa dan Tenaga Kependidikan di Kulonprogo Belum Vaksin
Dia menyampaikan bahwa tren kenaikan kasus Covid-19 terjadi di Pulau Jawa dan Bali. Luhut menuturkan tren kenaikan kasus di Jawa Bali terjadi pada 43 Kabupaten/Kota. Dari 128 Kabupaten/Kota atau 33,6 persen dalam 7 hari terakhir.
Pemerintah, kata dia, akan mengumpulkan 43 kabupaten/kota di Jawa Bali tersebut untuk segera mengidentifikasi dan melakukan intervensi. Hal ini untuk menahan tren kenaikan kasus Covid-19.
“Jadi saya mohon kita semua hati-hati melihat [kenaikan kasus] ini,” ucap Luhut dikutip dari Liputan6.com.
Baca Juga
- Presiden Jokowi Resmikan 4 Embung di 3 Kabupaten di Jateng
- Indonesia Terima Hibah 1 Juta Dosis Vaksin Sinovac
- 56.106.006 Warga Sudah Terima Vaksin Covid-19 Lengkap
- Gubernur Ganjar Beri Ucapan Selamat Ulang Tahun ke Presiden Jokowi
- Sambangi Proyek Tol Semarang-Demak, Jokowi Sebut Jadi Solusi Macet Puluhan Tahun
- Kunjungi Bandara Purbalingga, Presiden Jokowi: Semoga Bisa Pacu Ekonomi Jateng Selatan
- Ditinjau Jokowi, Kawasan Industri Batang Mulai Dibangun Pabrik di Bulan Mei
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.