Lewat Self Love, Anak Undip Kurangi Berat Badan

Salah seorang mahasiswa Undip Semarang menulis sebuah thread di Twitter miliknya @bukanmagadir untuk mengulas self love guna menangkal bully.

Lewat Self Love, Anak Undip Kurangi Berat Badan Foto transformasi mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang yang mengalami penurunan berat badan drastis. (Twitter—bukanmagadir)

Semarangpos.com, SEMARANG – Berawal dari di-bully hingga mencoba self love, seorang mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang mengunggah foto transformasi dirinya di Twitter, Selasa (10/3/2020). Ia mem-posting foto dirinya yang mengalami penyusutan drastis berat badannya.

Salah seorang mahasiswa Undip menulis sebuah thread di Twitter miliknya @bukanmagadir. Ia bercerita bagaimana dirinya menyikapi self love sebagai bentuk perbaikan diri. Thread dalam Twitter artinya urutan yang mendeskripsikan cuitan si pengguna yang ditulis secara bersambung.

Menerima dan menghargai diri sendiri, baik secara fisik, pikiran, mauoun hati, adalah bentuk dari self love. Bukannya egois, dengan mencintai diri sendiri, seseorang akan memiliki pandangan yang positif terhadap suatu kehidupan.

Covid-19 Ancam Bangkrutkan 8 Perusahaan di Jateng

Seperti dilansir dari detik.com, M. Ikhlasul Amal Roem adalah nama asli pemilik akun @bukanmagadir yang heboh di Twitter setelah mengunggah foto transformasi dirinya. Ternyata ia menempuh pendidikan di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

Di laman Twitternya, Amal mem-posting foto perbandingan dirinya saat SMA dengan dirinya yang sudah memasuki jenjang perguruan tinggi. Tepatnya semester IV.

“[How i express love to myself and how puberty hit me like a truck] Sebuah utas tentang gimana gue memperbaiki diri sebagai bentuk self love dan survive dari bullyan in a good ways” cuitnya seperti yang terpantau Semarangpos.com, Kamis (12/3/2020).

Gadis Indigo Disambut Monyet Sunan Kalijaga di Gua Kreo

Dalam cuitannya, ia bercerita saat duduk di bangku SMP pernah merasakan yang namanya di-bully karena berat badan yang berlebih. Ternyata tidak berhenti di situ, diejek karena gemuk masih ia rasakan saat berada di SMA.

“Paling parah dari kakak kelas, mampus beneran bikin gue enggak berani cabut ke kantin soalnya diledek mulu,” lanjutnya lewat akun @bukanmagadir.

Awali Diet

Berawal dari situlah ia akhirnya melakukan program penurunan berat badan alias diet. Dari ingin dihargai hingga sebagai bentuk self love.

Kunci utama yang ia terapkan adalah bagaimana cara seseorang menyayangi diri sendiri. “Definisi self love bukan berarti menerima diri kalian tanpa berpikir untuk jadi pribadi yang lebih baik di berbagai sisi,” jelasnya.

Pengacara Rektor Unnes Tuduh Pelapor Plagiarisme Numpang Tenar

Ia berpesan kepada netizen, self love bukan hanya tentang “menerima diri kita” tanpa mau berevolusi untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Mengubah cara berpikir juga menjadi kunci Amal untuk melakukan self love.

Dalam threadnya, ia juga bercerita kehidupan miliknya hanya akan berhenti di situ jika ia tidak berubah. Akhirnya ia memutuskan untuk melakukan perbaikan diri.

“Pastinya pengen ya bisa hidup lebih lama dalam keadaan bahagia dan menyenangkan, terus sukses dalam keadaan sehat nantinya,” ungkapnya. Selain menyayangi diri sendiri, Amal juga membagikan beberapa tips menurunkan berat badan versi dia.


Semburan Lumpur Grobogan Dikhawatirkan Separah Lapindo Sidoarjo

Keluar dari zona nyaman juga jadi pilihan Amal saat memperbaiki diri. “Kalau kita ngerasa nyaman sama kondisi lingkungan sekarang, seringkali bikin terlena berkelanjutan,” ceritanya.

Setelah ia mengunggah cerita transformasi dirinya, warganet pun langsung membanjiri kolom komentar. Mereka memberikan reaksi positif kepada Amal.

“Ini cara menampar omongan teman yang suka bully dengan cara yang paling baik,” tulis pemilik akun @X1n00nA. (Dhina Cantya/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.