Pasca-Libur Panjang, 6 Pegawai Kelurahan Manyaran Semarang Positif Covid-19

Seusai libur panjang kasus Covid-19 di Kota Semarang bertambah salah satunya dari pegawai Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat.

Pasca-Libur Panjang, 6 Pegawai Kelurahan Manyaran Semarang Positif Covid-19 Ilustrasi Covid-19. (Freepik)

Semarangpos.com, SEMARANG – Seusai libur panjang, kasus Covid-19 di Kota Semarang mengalami penambahan. Penambahan itu salah satunya berasal dari enam kasus positif Covid-19 yang ditemukan dari pengawai Kantor Kelurahan Manyara, KecamataN Semarang Barat.

Camat Semarang Barat, Heroe Soekendar, mengatakan penularan Covid-19 di Kantor Kelurahan Manyaran diduga berasal dari salah seorang pegawai Kelurahan Manyaran yang sedang sakit.

“Awalnya ada yang sakit, ternyata dia positif Covid-19,” jelas Heroe, dikutip dari suara.com, Senin (2/11/2020).

Wabah Corona, PLN Setop Petugas Cater ke Rumah

Meski enam pegawai kantor Kelurahan Manyaran dinyatakan positif Covid-19, kantor kelurahan tidak tutup. Saat ini, pihak kecamatan membantu operasional Kelurahan Manyaran untuk sementara.

“Kelurahan Manyaran operasionalnya masih aktif. Kita dari kecamatan untuk sementara yang membantu,” imbuhnya.

Heroe menegaskan enam pegawai Kantor Kelurahan Manyaran yang terkonfirmasi Covid-19 bukan dari liburan. Mereka terpapar Covid-19 karena tertular dari rekan satu kantor.

“Bukan positif karena setelah pergi liburan, tapi mereka tertular dari temannya yang sedang sakit dan ternyata positif Covid-19,” ucapnya.

Tak Pakai Masker, Puluhan Warga Kota Semarang Berdoa di Makam Covid-19

Saat ini, enam pegawai kantor Kelurahan Manyaran yang terpapar itu saat ini menjalani isolasi di rumah dinas Wali Kota Semarang. Ia juga berpesan kepada masyarakat bahwa operasional Kelurahan Manyaran tetap buka.

“Mereka sudah diisolasi di rumah dinas sejak Sabtu kemarin. Operasional tetap buka seperti biasa,” imbuhnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.