Percepat Vaksinasi, Batang Tambah Fasyankes

Dinas Kesehatan Kabupaten Batang akan menambah jumlah fasilitas pelayanan kesehatan atau fasyankes untuk melayani vaksinasi Covid-19.

Percepat Vaksinasi, Batang Tambah Fasyankes Ilustrasi vaksin covid-19. (Freepik.com)

Semarangpos.com, BATANG –Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batang, Jawa Tengah (Jateng) akan menambah fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) untuk melayani vaksinasi Covid-19 tahap kedua bagi pelayan publik.

Kepala Dinkes Batang, Muchlasin, mengatakan pada vaksinasi Covid-19 tahap pertama, pihaknya hanya menyediakan 26 fasyankes. Ke-26 fasyankes itu antara lain RSUD Batang, RSUD Limpung, RS QIM, 21 puskesmas, Klinik Pratama Kartika-36, dan Klinik Dokkes Polres Batang.

“Tapi nanti fasyankes akan ditambah. Rencana di Klinik Assyifa, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Gedung PSC 119,” ujar Muchlasin dikutip dari laman Internet Pemkab Batang, Jumat (19/2/2021).

Baca juga: Capaian Vaksinasi Covid-19 di Salatiga 100%

Muchlasin mengatakan saat ini Dinkes Batang bersama Dinkes Provinsi Jateng tengah berupaya menambah fasyankes lain. Tempat yang memungkinkan untuk dijadikan fasyankes vaksinasi Covid-19 antara lain Gedung Korpri, Gedung Wanita, GOR Sarengat, dan sekolah-sekolah.

“Kita juga harus memperhatikan kejadian ikutan pasca-imunisasi [KIPI] yang mungkin terjadi, sterilitas, dan efektivitas lokasinya. Selain itu, tenaga kesehatan yang berperan penting,” imbuhnya

Ia memastikan, saat ini fasyankes yang telah siap digunakan ada 26 Fasyankes dan ditambah 3 fasyankes baru.

“Pelayan publik bisa memanfaatkan 29 fasyankes tersebut saat tiba waktunya vaksinasi. Semoga vaksin itu  mampu meminimalkan penularan Covid-19 dan disertai disiplin protokol kesehatan,” tuturnya.

Sementara itu, pemilik Klinik Assyifa, dr. Hidayah Basbeth, mengaku siap untuk menggelar vaksinasi Covid-19. Tenaga kesehatan di kliniknya juga sudah dipersiapkan untuk membantu masyarakat agar tidak terjadi penumpukan di fasyankes lain.

Baca juga: Dampak Pandemi, Hotel di Semarang Banyak Dijual Online

“Jadi nanti di sini akan dimanfaatkan sebagai tempat vaksinasi. Kebetulan kami juga sebelumnya sudah menjadi klinik untuk vaksinasi haji meningitis dan influenza. Insyaallah  tidak akan terjadi masalah,” ujarnya.

Untuk mempersiapkan tempat vaksinasi, pihaknya tidak terlalu banyak melakukan perubahan ruangan.

“Kami sudah siapkan ruangan bagi para penerima vaksin. Namun ada juga ruangan khusus apabila ada orang yang setelah divaksin mengalami KIPI,” imbuhnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.