PMI & Polisi Turun Tangan, Fasum Jepara Disemprot Disinfektan Tangkal Virus Corona
PMI dan Polres Jepara, Kamis (19/3/2020), turun tangan membantu pemkab setempat menangkal virus corona jenis baru (covid-19).

Semarangpos.com, JEPARA — Palang Merah Indonesia (PMI) dan Polres Jepara, Kamis (19/3/2020), turun tangan membantu pemerintah kabupaten setempat melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah fasilitas umum dan instansi pemerintah. Penyemprotan antiseptik itu dilakukan demi menangkal virus corona jenis baru (covid-19).
Penyemprotan itu dipandegani Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara. Pada giliran pertama, penyemprotan dilakukan di Kantor Bupati Jepara. Pada kesempatan itu, Plt. Bupati Jepara Dian Kristiandi mengarahkan langsung penyemprotan disinfektan itu di beberapa bagian kantornya.
Selanjutnya para petugas melanjutkan penyemprotan di beberapa bagian penting kantor tersebut. Para petugas tidak menyemprot seluruh bagian kantor, namun hanya beberapa lokasi yang sering disentuh orang.
Gadis Indigo Dirasuki Korban Mutilasi di Hutan Tinjomoyo
Selanjutnya penyemprotan dilakukan di Pelabuhan Penyeberangan Pantai Kartini Jepara. Di lokasi ini disemprot beberapa bagian yang sering dijamah manusia. Sedangkan di Masjid Baitul Makmur, gereja dan terminal penyemprotan cairan disinfektan dilakukan oleh Tim Polres Jepara.
Ketua PMI Jepara Sutedjo menyatakan pada kegiatan ini pihaknya menggunakan tiga alat penyemprot yang dioperatori oleh personel PMI dan BPBD Jepara. Beberapa lokasi rencananya disemprot disinfektan untuk mencegah kemungkinan penyebaran virus corona jenis baru (covid-19).
Separuh untuk Setda
Dalam kegiatan ini disiapkan sekitar 168 liter cairan disinfektan siap semprot. Untuk menyemprot Gedung Setda Jepara yang berlantai dua, dibutuhkan setidaknya 72 liter. Sedangkan sisanya diperuntukan untuk penyemprotan di Pelabuhan Pantai Kartini Jepara.
“Kegiatan penyemprotan disinfektan akan dilakukan terus di beberapa tempat. Nanti akan diatur kegiatannya. Masyarakat juga bisa melakukan penyemprotan seperti ini, karena peralatannya sama dengan semprotan yang dipergunakan di pertanian,” ujar Sutedjo, Kamis (19/3/2020).
Tak Harus Wisata ke AS, Semarang Juga Punya Tebing Aesthetic
Sementara itu, Plt Bupati Jepara Dian Kristiandi memerintahkan seluruh bagian Pemkab Jepara bisa mengambil langkah aktif untuk mencegah penularan gejala penyakit yang dipicu virus corona. Semua OPD diminta melakukan kegiatan-kegiatan nyata untuk ambil bagian dalam tindakan pemerintah.
Pemkab Jepara sejauh ini juga sedang melakukan pengadaan cairan hands saniteizer dan masker dalam jumlah besar. Hal ini dilakukan untuk dijadikan cadangan bagi kebutuhan Jepara. Selain itu juga masih dibahas mengenai berbagai kebutuhan yang harus disiapkan Pemkab Jepara untuk mencegah virus corona.
“Kami masih koordinasikan terus kebutuhan-kebutuhan yang harus disiapkan untuk masalah ini. Semua sudah harus bergerak untuk mengatasi persoalan ini,” ujar Dian Kristiandi.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- 3 Siswa di Madiun Tidak Diperkenankan Ikut PTM
- PDGI Catat Ada 40 Dokter Gigi di Semarang Terpapar Covid-19 Selama Pandemi
- Innalillahi! 99 Anak Salatiga Kehilangan Orang Tua Gegara Covid-19
- Bukan Hanya Covid-19, TBC Juga Ancam Kesehatan Warga Semarang
- Hasil Tes Positif Covid-19, Banyak Calon Penumpang Tetap Nekat ke Bandara Ahmad Yani
- Terapkan PPKM Level 3, Kendal Izinkan Pembelajaran Tatap Muka
- Satgas Covid-19 Nasional Datangi Salatiga, Ada Apa?
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.